News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Identitas Korban Tewas akibat Ledakan Gas di Medan Masih Misteri, Warga Diminta Hubungi 081370707050

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terjadi ledakan di Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan, Senin (15/1/2023). Diduga ledakan itu berasal dari kebocoran pipa PGN. Identitas korban meninggal akibat ledakan pipa milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di Medan hingga kini belum diketahui.

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Identitas korban meninggal akibat ledakan pipa milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di Medan hingga kini belum diketahui.

Korban meninggal dunia, Rabu (17/1/2024) pagi setelah menjalani perawatan selama dua hari di Rumah Sakit Pirngadi, Medan.

Menurut Panit Reskrim Polsek Medan Kota, Iptu Bambang Wahid, petugas masih berupaya mencari identitas dan keluarga korban.

Sejak kejadian ledakan yang melukai korban pria ini hingga dirawat di RS dan meninggal pagi tadi, belum ada seorang pun warga ataupun keluarga yang datang.

Baca juga: Pipa Gas di Medan Meledak, PGN Pastikan Penyaluran ke Pelanggan Berjalan Normal

"Identitas pastinya ataupun alamatnya belum diketahui," kata Panit Reskrim Polsek Medan Kota, Iptu Bambang Wahid kepada Tribun-medan, Rabu (17/1/2024).

Ia mengimbau kepada masyarakat yang mengenali korban agar bisa segera menghubungi Polsek Medan Kota dengan nomor 081370707050.

"Kita masih berupaya mencari identitas lengkap korban supaya bisa mencari keluarganya," kata dia.

Bambang mengungkapkan saat ini jenazah korban masih berada di Rumah Sakit Pirngadi Medan.

"Untuk saat ini korban masih belum diautopsi, karena belum ditemukan keluarganya," ujarnya.

Sebelumnya, seorang pria terluka, akibat terkena ledakan dahsyat dari pipa milik Perusahaan Gas Negara atau PGN di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota, Senin (15/1/2024) dinihari.

Menurut salah seorang warga bernama Ikram, korban yang mengalami luka tersebut bernama Rahmat yang merupakan warga Kota Siantar.

"Korban itu biasanya dipanggil Rahmat kalau di sini. Kalau informasi dari warga dia itu orang Siantar, cuma KTP nya memang nggak ada di dalam tasnya yang ditemukan juga nggak ada KTP nya," kata Ikram kepada Tribun-medan, Senin (15/1/2024).

Baca juga: Ledakan di Medan: Warga Dengar Suara Mirip Gas Bocor, Sejumlah Bangunan Rusak, Disebut Ada Korban

Ia menjelaskan, korban merupakan seorang tunawisma dan sering tidur di bangunan yang meledak tersebut dan kebetulan waktu itu dia sedang berada di sana.

Dia tidak mengetahui apakah korban diduga pelaku pencurian pipa yang mengakibatkan ledakan dahsyat itu terjadi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini