"Saya duduk di belakang sopir pas, duduk nomor 3 dan 4 bersama anak serta suami."
"Saat itu saya masih menyusui adik dengan kondisi setengah tidur. Habis itu tak kasihkan ke bapak ya. Setelah itu anak dan bapak tidur," ungkapnya.
Ketika kejadian, anak dan suaminya sedang tertidur.
Badan Erna pun terpental dari tempat duduk saat bus yang ia tumpangi terjun dari tol.
"Setelah itu saya sudah tidak sadar. Alhamdulillah saya, suami dan anak masih diberikan umur panjang," imbuhnya.
Kronologi Kejadian
Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Stefanus Satake Bayu, mengatakan kecelakaan bermula ketika bus PO New Shantika melaju dari arah barat ke timur.
Baca juga: Kisah Bayi Selamat dari Kecelakaan Bus Shantika yang Terjun Bebas, sang Ibu Dengar Sopir Minta Maaf
Namun, bus oleng ke kiri dan membentur pembatas jalan tol dan langsung terjun ke bawah.
"Kemudian oleng ke kiri dan membentur goadril kemudian KBM Bus PO New Shantika terperosok di bawah underpass pedesaan," jelas Kombes Satake.
Dari data yang ia peroleh, bus tersebut dinaiki 20 penumpang, satu sopir, 1 sopir cadangan, dan satu kondektur.
"Manives penumpang jumlah 20 orang, 1 sopir batangan, 1 sopir cadangan, dan 1 kondektur," imbuhnya.
Meski menyebabkan kemacetan, tapi ruas tol tidak ditutup.
"Tidak ada penutupan ruas tol. Memang sempat terjadi kemacetan. Tapi sekarang sudah lancar," tandasnya.
Korban luka langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat, RS Siaga Medika dan RS Comal Baru.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Olah TKP Bus New Shantika Terjun dari Tol Pemalang Pakai 3D Laser Scanner, Ini Keunggulannya
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJateng.com, Indra Dwi Purnomo/Rahdyan Trijoko Pamungkas)(Kompas.com, Muchamad Dafi Yusuf)