News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

4 Warga Cianjur yang Tewas di Sumur Beracun Berhasil Dievakuasi, Butuh Waktu 8 Jam

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi seluruh korban yang terjebak di dalam sumur di Kampung Panahegan, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Rabu (6/3/2024).

TRIBUNNEWS.COM - Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi 4 warga Cianjur yang tewas terjebak di dalam sumur akibat menghirup gas beracun, Rabu (6/3/2024).

Evakuasi tersebut, membutuhkan waktu selama 8 jam lantaran gas beracun yang ada di dalam sumur masih kuat.

Selain itu, diameter sumur juga sempit.

Peristiwa terjebaknya 4 korban di dalam sumur tersebut terjadi di Kampung Panahegan, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Rabu siang.

Ketua RW 02 Desa Gasol, Deni Hamdani, mengungkapkan kejadian tersebut berawal ketika pemilik sumur yaitu Hada (38) hendak membenarkan mesin air yang berada di depan rumahnya.

"Saat itu Hada di atas sumur, namun ketika berusaha membetulkan mesin air, ia diduga menghirup gas beracun dan membuatnya lemas sehingga terjatuh ke dalam sumur," kata Deni kepada wartawan di lokasi kejadian.

Saat itu, warga lainnya yang bernama Jajang sempat melihat Hada dan hendak menolongnya.

Namun, Jajang ikut terjebak ke dalam sumur dengan kedalaman 8 meter tersebut.

"Jajang pun sempat berusaha meminta pertolongan kemudian datang Didin (40). Saat hendak menolong pun Didin malah terjebak, lalu hal serupa pun terjadi menimpa Wahab yang akan menolong Didin," ujar Deni.

Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung, Supriono, mengatakan korban pertama yang berhasil dievakuasi adalah Didin alias Idin pada pukul 17.33 WIB.

Disusul evakuasi korban lainnya, yakni Wahab, Jajang dan Hada.

Baca juga: Basarnas Bandung Pastikan Penyebab Tewasnya 4 Warga di Dalam Sumur akibat Menghirup Gas Beracun

"Berselang empat jam, Tim SAR kembali berhasil mengeluarkan jasad Wahab sekitar pukul 20.30 WIB,"

"Lalu selang satu jam korban ketiga atas nama Jajang, dan keempat, yakni Hada berhasil sekitar pukul 21.25 WIB," ucapnya pada wartawan, Rabu (6/2/2024).

Keempat korban langsung dibawa petugas ke RSUD Cianjur dengan menggunakan ambulans.

Petugas gabungan berhasil mengevakuasi satu orang warga yang terjebak di dalam sumur di Kampung Panahegan, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Rabu (6/3/2024). ((TribunJabar.id, Fauzi Noviandi))

Supriono mengatakan, keempat korban tewas setelah menghirup gas beracun yang ada di dalam sumur.

"Berdasarkan informasi yang didapat bahwa sumur tersebut memang sudah lama ditutup dengan beton, sehingga memungkinkan gas di dalam sumur tidak keluar, dan diperkirakan terdapat gas metana di dalamnya," ucapnya.

Ia mengatakan berdasarkan alat deteksi, gas beracun yang berada di dalam sumur tersebut masih kuat.

Untuk itu, proses evakuasi tidak dapat dilakukan sembarangan.

"Semburan gas metana yang keluar dari dalam cukup kuat. Sehingga, personil harus ekstra hati-hati dengan mengenakan alat bantu pernapasan bertekanan udara atau Self Contained Breathing Apparatus (SCBA). Ditambah dengan diameter sumur yang sempit," katanya.

Selain itu Supriono mengatakan, pihaknya telah berkordinasi dengan aparat setempat untuk menutup dan mencegah warga disektar berada di sekitar sumur.

"Jadi kita koordinasi dengan unsur TNI-Polri agar meminta warga untuk tidak membuka tutup sumur tersebut, karena dikhawatirkan ada korban lainya," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun Jabar dengan judul Kasus 4 Orang Ditemukan Tewas di Dalam Sumur di Cianjur, Korban Dipastikan Hirup Gas Beracun.

(Tribunnews.com, Widya) (TribunJabar.id, Fauzi Noviandi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini