TRIBUNNEWS.COM - Sekelompok bocah remaja di Subang, Jawa Barat diamankan polisi saat akan melakukan perang sarung, Senin (18/3/2024) dini hari.
Kapolsek Kalijati, Iptu Udin Awaludin, menuturkan aksi perang sarung ini dilakukan sekelompok remaja di kampung Ciwaru, Desa Jalupang, Kalijati, menjelang sahur.
"Beruntung berkat kesigapan anggota reskrim, kita bisa mencegah perang sarung tersebut, sebelum menimbulkan korban dan demi menjaga kamtibmas serta ketenangan warga yang sedang menjalankan ibadah puasa," ujarnya, Senin, dikutip dariĀ TribunJabar.id.
Setelah berhasil membubarkan perang sarung, polisi mengamankan lima remaja.
"Ada lima remaja yang berhasil diamankan."
"Selanjutnya diberikan pembinaan dan membuat pernyataan tidak akan melakukan hal serupa dikemudian hari," kata Udin.
Ia pun mengimbau para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya.
Menurutnya, pengontrolan orang tua penting supaya anak tak melakukan kegiatan yang merugikan diri sendiri.
"Peran dan pengawasan orang tua sangat dibutuhkan untuk mencegah aksi kenakalan remaja seperti tawuran dan perang sarung."
"Tetap kontrol awasi anak-anaknya saat anak pergi keluar rumah," terang dia.
Ia juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan ke polisi apabila melihat aktivitas yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban.
Baca juga: Puluhan Remaja di Cimahi Diamankan Polisi saat Hendak Perang Sarung, Ada yang Bawa Pisau
"Mari kita sama-sama jaga kondusivitas dan keamanan di wilayah hukum Polsek Kalijati agar di bulan Suci Ramadhan ini masyarakat bisa tetang menjalankan ibadah puasa tanpa adanya gangguan dari sekelompok remaja yang melakukan aksi-aksi tidak terpuji yang mengganggu ketenangan warga yang menjalankan ibadah puasa," pungkasnya.
Puluhan Remaja di Cimahi Diamankan Polisi
Di Cimahi, sejumlah remaja juga diamankan polisi karena hendak perang sarung, Sabtu (16/3/2024).
Mereka hendak melakukan perang sarung di Jalan Kerkof, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat, Sabtu malam.
Saat diamankan, beberapa di antara mereka membawa benda tajam dan benda tumpul.
Mereka juga sudah bersiap perang sarung dengan membawa sarung yang sudah digulung dan diujungnya diselipkan batu.
Total ada 26 remaja yang diamankan Sabhara Polres Cimahi.
Dikutip dari TribunJabar.id, Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono, menuturkan pihaknya mengamankan puluhan remaja tersebut setelah mendapat laporan dari warga.
"Kami langsung merespons cepat laporan tersebut dan anggota Sabhara Polres Cimahi datang ke TKP hingga akhirnya diamankan 26 remaja yang akan perang sarung," ujarnya saat dihubungi, Minggu (17/3/2024).
Ia mengatakan, setelah dilakukan penggeledahan, ditemukan sebuah pisau dan senjata tumpul.
"Kemudian, mereka juga dilakukan penggeledahan badan dan ditemukan sebuah pisau serta senjata tumpul berupa keling," kata Aldi.
Setelah digiring ke Mapolres Cimahi, para remaja tersebut pun diperiksa oleh anggota Satreskrim.
"Selain mengamankan remaja, kami juga menyita barang bukti berupa lima unit sepeda motor, 16 buah sarung yang sudah dimodifikasi, keling, pisau lipat, dan box," ucapnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Perang Sarung di Desa Jalupang Subang Dini Hari Tadi Berhasil Digagalkan, Para Pelaku Diamankan
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Ahya Nurdin/Hilman Kamaludin)