Dari hasil penyelidikan, diduga kerangka jenazah manusia tidak meninggal di lokasi penemuan. Dikarenakan, lokasinya berada di pinggir jalan raya dan selalu ramai lalu lalang kendaraan.
"Untuk tempat meninggalnya, kami indikasikan bukan di lokasi tersebut (lokasi penemuan). Karena lokasinya ramai dan juga membuang ala kadarnya,"
Baca juga: Nenek di Ngawi Dibunuh Suami, Pelaku Rekayasa Penemuan Jasad, Warga Mengira Akhiri Hidup
"Apabila jenazah itu dikubur ataupun ditutup dengan semen, baunya tetap keluar akibat pembusukan. Sehingga kemungkinan, itu berasal dari tempat lain dan setelah menjadi kerangka dibuang disitu," terangnya
Danang juga menuturkan, meski telah menjadi kerangka, namun bagian tengkorak masih utuh. Dan rencananya, pihak kepolisian bersama dokter forensik akan melakukan sketsa.
"Bagian tengkoraknya utuh, dan kami upayakan supaya bisa dijadikan sketsa wajah. Untuk mempermudah, apabila ada masyarakat yang mengenali," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Polisi Ungkap Hasil Autopsi Kerangka Manusia di Ruko Galunggung Kota Malang: Perempuan