Sebelum terjadi penusukan, pelaku dan korban sempat terlibat adu argumen.
Seorang penumpang berusaha melerai mereka, namun gagal.
"Tetapi pengendara motor tersebut tidak menggubris, kemudian terjadi penusukan di dalam bus, usai menusuk pengendara motor tersebut keluar dan pergi," jelasnya.
Baca juga: Polisi Masih Buru 1 Pelaku Lain Kasus Penusukan Pemuda Hingga Tewas di Kafe Kemang
AKP Tugiyo menambahkan proses penyelidikan masih diilakukan dengan memeriksa rekaman CCTV.
"Pelakunya lari. Saat ini kami masih lidik," tukasnya.
Polisi belum mengetahui jenis senjata tajam yang digunakan korban.
"Senjata tajam ukuran kecil, cuman belum bisa dipastikan jenisnya apa," tandasnya.
Sementara itu, Manajer BST Solo, Muhammad Riza Nusyiwan, mengatakan korban harus mendapat jahitan agar kondisinya membaik.
"Meski mengeluarkan banyak darah, sempat mengalami pendarahan sebelum ada tindakan jahitan di bagian luka," jelasnya.
Pihak perusahaan meminta kepolisian mengusut kasus ini dan menangkap pelaku.
"Saya harap pelaku juga cepat tertangkap, agar tidak membahayakan orang lain," pungkasnya.
Sebagian artikel telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Keluarkan Banyak Darah, Sopir BST Korban Penusukan di Sukoharjo, Dilarikan ke RS UNS
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunSolo.com/Anang Ma'ruf)