News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sosok Ipda Purnomo Perwira Polres Lamongan yang Lunasi Utang Emak-emak di Gresik: Rawat 173 ODGJ

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Ipda Purnomo (kanan) yang Lunasi Utang Emak-emak di Gresik Viral Kepruk Penagih Pakai Mangkok.

Menurut pengakuannya, 5 keluarga caleg yang menghubunginya rerata menyebut gejala gangguan yang dialami adalah sulit tidur.

Purnomo khusnudlon, sulit tidur yang dialami caleg itu termasuk bagian dari stres karena masih belum adanya kepastian sang caleg. 

Bisa jadi caleg itu sudah memahami petanya jika dirinya tidak bisa lolos ke kursi DPRD.

Baca juga: Viral Emak-emak di Gresik Lempar Mangkuk saat Ditagih Utang, Polisi Datangi Lokasi Kejadian

Purnomo mendoakan semua caleg baik yang lolos maupun yang gagal bisa menerima dengan ikhlas.

"Kembalikan kepada Allah, rencana Allah itu jauh lebih sempurna untuk hambanya," katanya.

Emak-emak berkelahi

Sebelumnya, viral di medsos seorang perempuan menganiaya penagih utang karena tidak terima ditagih.

Video berdurasi 45 detik itu diunggah di Facebook dan memperlihatkan tindak kekerasan di mana petugas penagih itu dijambak, ditarik sampai dikepruk mangkok hingga keningnya berdarah.

Terlihat pula, penagih itu menangis dengan wajah berlumuran darah.

Wanita berkerudung itu hanya bisa menangis dengan memegangi wajahnya, menahan rasa sakit akibat luka di bagian kepala.

Kapolsek Menganti AKP Roni Ismullah membenarkan peristiwa tersebut.

"Itu kejadiannya di Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Gresik pada Jumat lalu sekitar pukul 10 pagi," ujar Roni, Rabu (3/4/2024).

Dalam video berdurasi 45 detik itu, tampak seorang wanita berkerudung hitam dari sebuah lembaga koperasi simpan pinjam menagih emak-emak yang memakai daster merah.

Baca juga: Tampang Pelaku yang Rampok dan Bunuh Tetangga Sendiri, Beraksi untuk Modal Nikah dan Bayar Utang

Namun emak-emak tersebut masuk ke dalam rumah meninggalkan wanita dari koperasi tersebut.

Kepada warga sekitar, wanita berhijab itu mengatakan bahwa debiturnya itu tidak bisa diajak bicara secara baik-baik.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini