TRIBUNNEWS.COM - Warga Bumi CItra Indah, Desa Situwangi, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat dihebohkan dengan penemuan mayat yang dicor di dalam rumah.
Korban merupakan pemilik rumah tersebut, Didi hartanto (42) yang dikubur di bawah lapisan keramik belakang rumahnya sendiri.
Sebelum ditemukan, korban telah dinyatakan hilang pada 30 Maret 2024 lalu dan baru ditemukan Senin (14/4/2024) kemarin.
Pihak keluarga yang mulanya bingung mencari korban berada di mana mendapatkan titik terang setelah berkunjung ke rumah korban.
Rumah korban yang terkunci terpaksa dibuka menggunakan kunci duplikat.
Saat itu, kondisi rumah tak berantakan dan cukup rapi.
Namun, posisi ranjang yang berubah jadi kecurigaan keluarga korban.
"Pada 30 Maret saya lapor ke polisi tapi saat dicek lokasi (kejadian) bersih, kemudian saya lapor lagi karena ada kecurigaan," ujar sepupu korban, Agus Wardoyo (57), dikutip dari TribunJabar.id.
Lapisan paling atas ranjang yang sudah tak ada juga membuat kecurigaan Agus makin menguat hingga akhirnya kembali melaporkan temuannya tersebut ke pihak kepolisian.
"Laporan pertama kan orang hilang, laporan keduanya laporan temuan baru itu yaitu dugaan ada tindak pidana kekerasan apalagi ada barang yang hilang," katanya.
Motor milik korban, disebut oleh Agus juga tak berada di rumah alias hilang.
Baca juga: Awal Kasus Pembunuhan di Bandung Barat Terungkap, Jasad Dicor di Lantai Dapur, Pelaku Tukang Kebun
Temuan-temuan tersebut ternyata menjadi penguat dari penyelidikan untuk mencari keberadaan Didi.
Hingga akhirnya, kecurigaan keluarga korban terjawab, korban ternyata dibunuh dan dikubur di dalam rumahnya sendiri.
"Bahkan ditempat itu (titik penemuan jasad korban) kita pakai untuk pengajian (spritual), persis di bawahnya itu korban dikubur," ucap Agus.