News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Raup Cuan, Pedagang Tahu di Sumedang Dapatkan Untung Berlipat saat Lebaran Tiba

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pedagang Tahu Sumedang

TRIBUNNEWS.COM - Momen Lebaran dan mudik di tahun 2024 nampaknya masih bisa dirasakan sejumlah orang.

Berkah Lebaran bisa dirasakan oleh semua orang, termasuk pedagang tahu di Sumedang, Jawa Barat.

Seperti diketahui, tahu sudah jadi panganan ikonik dari Sumedang.

Mulai dari tengah kota hingga ke wilayah pinggiran Sumedang, tahu selalu bisa ditemukan.

Tahu dijajakan mulai dari mentah hingga yang sudah siap disantap.

Di sekitar Alun-alun Kabupaten Sumedang, ada satu gerobak penjual tahu sumedang. Gerobak ini ramai pembeli.

Buka sejak pukul 15.00 hingga 21.00 WIB.

Dalam sehari bisa habis 15 ancak tahu.

Satu ancak tahu bisa berisi ratusan buah tahu.

Sebelumnya, setiap hari penjual tahu dengan gerobak itu bisa menghabiskan 10 ancak tahu.

Tahu diambil dari pabriknya lalu digoreng di gerobak itu, dadakan.

Baca juga: VIDEO Stasiun Pasar Senen Masih Ramai, Puluhan Ribu Pemudik Tiba di Jakarta: 26 Ribu Orang Mudik

Dibandingkan tahu-tahu lain, menurut penuturan pelanggan, tahu di lapak milik Wawan Megatron (55) tersebut lebih krispi, renyah, dan bagian dalamnya berisi. Sebab ada pula tahu sumedang yang kopong.

"Alhamdulillah ramai, setiap hari dari Lebaran habis 15 ancak per hari. Ada peningkatan 50 persen, biasanya 10 ancak. Di sini harga tahu Rp 800 per potong," kata Didin (48), pegawai kedai tahu itu, Senin (15/4/2024) petang.

Dia mengatakan, pembelinya kebanyakan adalah pendatang yang kebetulan datang ke Sumedang, atau orang yang sedang mudik dan hendak kembali ke kota besar.

"Rata-rata, kebanyakan yang mudik, pendatang, yang buat bawa ke Jakarta. Yang sudah biasa ke sini mampir," katanya.

Namun, tak sedikit pula warga yang tinggal di Sumedang membeli tahu dari tempat ini.

Misalnya, Nina (43) warga Margamekar.

"Saya dari daerah sini, beli tahu sering dan sudah langganan. Tahu di sini rasanya enak," kata Nina.

Pelanggan lainnya, Asep (46) dari Regol memesan tahun tiga bungkus dengan masing-masing porsinya Rp 15 ribuan.

Dia mengatakan sering beli tahu di tempat itu karena perbedaan rasa dan tekstur tahu yang disajikan.

"Perbedaannya, ya beda sama yang lain. Asin dan krispinya pas. Yang lain biasanya kopong, di sini berisi. Dimakan panas-panas sama sambal kecap. Enak," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Renyah Gurih Tahu Sumedang di Alun-alun, Jumlah Penjualan Meningkat Setelah Lebaran

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini