Setelah rapat dengan pimpinan fakultas se-Unsoed, Ketua Lembaga dan unit-unit lainnya, Sabtu (27/4/2024) Rektor menyatakan ketentuan tentang besaran UKT Unsoed tahun 2024 tersebut akan dicabut.
Selanjutnya, Unsoed akan menerbitkan peraturan baru.
"Ketentuan tentang UKT ini disesuaikan dengan menimbang masukan dari masyarakat, mahasiswa dan orang tua mahasiswa. Ketentuan baru yang diputuskan pada pertemuan pimpinan hari Sabtu lalu, ini sedang dikonsultasikan oleh Rektor ke Dirjen Dikti hari ini," ujar Farid.
Jadwal registrasi diundur
Sambil menunggu keputusan lebih lanjut, registrasi online bagi calon mahasiswa jalur SNBP dihentikan sementara.
"Nanti kembali dibuka, setelah ada keputusan baru. Jadi, jadwal registrasi diundur," ucapnya.
Farid juga menjelaskan, bagi mahasiswa yang sudah registrasi tidak perlu khawatir, karena nanti akan ada penyesuaian.
"Semua akan disesuaikan dengan peraturan baru. Jadi, kalau misalnya ada yang sudah membayar lebih dari ketentuan yang semestinya akan dikembalikan," jelasnya.
Baca juga: 100 Universitas Terbaik di Indonesia 2024 Versi UniRank: UI, UGM, Unair dan ITB Masuk Top 4
Pihak kampus juga mengimbau, kepada mahasiswa atau orang tua yang mengalami kebingungan terkait registrasi, bisa mendatangi Unit Layanan Terpadu (ULT) Unsoed di Gedung Administrasi Unsoed Lantai 1.
Hal ini dikatakan oleh Ketua ULT Unsoed, Dr Ridlwan Kamaluddin.
"Sambil menunggu sistem kembali dibuka, kalau ada yang perlu ditanyakan seputar registrasi, bisa datang ke ULT pada jam kerja atau nanti lewat layanan online yang segera kami rilis," terangnya.
Sempat viral
Diberitakan sebelumnya, sebuah cuitan yang mengeluhkan mahalnya biaya UKT di Unsoed viral di media sosial.
Mahalnya biaya itu dirasakan khususnya untuk mahasiswa baru 2024 jalur seleksi nasional berbasis prestasi (SNBP) yang mengalami kenaikan drastis dibandingkan dengan UKT pada tahun sebelumnya.