TRIBUNNEWS.COM - Tanggal 5 Mei 2024 harusnya jadi hari bahagia untuk Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) dan istrinya, LS.
Di hari tersebut, keduanya akan menggelar resepsi pernikahan.
Namun, rencana resepsi tersebut gagal, lantaran Ahmad Arif jadi pelaku pembunuhan RM, wanita yang jasadnya ditemukan di dalam koper di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Ditelusuri tim Tribunnews.com, ternyata Ahmad Arif dan LS akan melangsungkan resepsi di sebuah gedung di wilayah Palembang, Sumsel.
Gedung tersebut ternyata sudah dibayar lunas oleh keduanya.
Salamun, pengurus gedung tempat keduanya akan menggelar resepsi menuturkan, pihak Wedding Organizer (WO) telah membatalkan penyewaan gedung.
"Bener pak jadwal untuk Minggu tanggal (5/5/2024), ada dari WO, dibatalkan," ungkap Salamun, dikutip dari TribunSumsel.com.
Salamun ternyata tak mengetahui siapa yang hendak menggelar resepsi, pasalnya yang menyewa gedung adalah pihak WO.
"Awalnya memang dari WO sudah panjar Rp 18, 5 juta. Namun pada Senin (29/4/2024), sudah dilakukan pelunasan Rp 20 juta," kata Salamun.
Sambung Salamun, untuk sewa gedung muhamadiyah ini, harga Rp 25 juta tapi karena ada potong jadi di bayar Rp 20 juta.
"Kalu untuk konfirmasi membatalkan belum tahu pak," katanya.
Baca juga: Nasib Istri Pelaku Pembunuh Wanita dalam Koper, Resepsi Pernikahan Batal hingga Alami Syok Berat
Sementara itu, pemilik WO yang bernama LD juga mengonfirmasi bahwa resepsi keduanya direncanakan digelar 5 Mei 2024.
"Kalau akad nikah saya tidak tahu pak kapan. Tapi untuk resepsi akan dilangsungkan Minggu ini," ungkap LD.
Keduanya diketahui telah akad nikah pada 5 Maret 2024 lalu.