Dua orang dikabarkan tewas dalam kecelakaan maut di Tol Jombang-Mojokerto tersebut.
Korban tewas itu adalah seorang operator kru awak bus yang bertugas sebagai kernet, berinisial ES (46) warga Kanigoro, Blitar, dan seorang guru, Edy Kresna Handaka (62) warga Pucung, Malang.
Kemudian, lima orang lainnya, termasuk sopir dan penumpang, mengalami luka berat.
Sementara 10 orang penumpang lainnya, mengalami luka ringan.
Baca juga: DPR Desak Pemerintah Larang Study Tour Buntut Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana Depok
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Imet Chaerudin menerangkan, kronologi kecelakaan tersebut, bermula saat Bus Bimario bernopol W-7422-UP mengangkut 33 penumpang rombongan sekolah melaju dari arah Yogyakarta menuju ke Malang.
Setibanya, di KM 695.400 jalur A, laju bus mendadak oleng ke sisi kiri lajur, lalu menghantam sisi belakang truk bermuatan gabah bernopol N-9674-UH yang dikemudikan AY (37) warga Malang.
"Posisi terakhir bus menempel di bak truk di lajur kiri menghadap ke timur," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Rabu (22/5/2024).
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mendengar keterangan para saksi, AKBP Imet Chaerudin menduga, penyebab kecelakaan tersebut, karena sopir bus mengemudi dalam keadaan mengantuk.
"Kecelakaan diduga dikarenakan pengemudi bus mengantuk, sehingga terjadi laka lantas," pungkasnya.
Penulis: Luluul Isnainiyah
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Sosok Guru yang Tewas dalam Kecelakaan Bus Study Tour di Tol Jombang-Mojokerto di Mata Rekan Sejawat