"Tadinya tertutup semak-semak, dibersihkan lihat ada (jasad) orang," ucapnya kepada TribunSolo.com.
Lahan ini dekat rumah kosong, milik mbah Sainem.
"Sudah kosong, 3 bulan terakhir," ucapnya.
Selain sumur yang menjadi lokasi kejadian, tidak jauh juga terdapat sumur tua yang sama.
Sosok Korban
Korban yang bernama Nyamik (45) alias S ini merupakan warga Desa Dompyongan, Kecamatan Jogonalan, Klaten.
Kades Dompyongan, Sarono mengatakan, korban ini memiliki gangguan kejiwaan.
Kesehariannya, korban mencari pakan kambing.
"Dia agak kurang kejiwaannya, sehari-hari muter sepedaan mencari pakan kambing," ujar Sarono.
Tribun Solo mewartakan, Nyamik telah dilaporkan menghilang sejak 8 Mei 2024 lalu.
Baca juga: Dua Orang Kakak Beradik di Nias Ditemukan Tewas dalam Sumur Kamar Mandi Rumah
"Tanggal 8 pergi, sampai tanggal 9 ditunggu sama keluarga tidak kembali,"
"Langsung buat laporan kehilangan keluarga," jelasnya.
Sarono menuturkan, ia mengetahui bahwa korban yang tercebur ke sumur adalah warga setelah melihat sepeda korban berada di dekat lokasi.
Proses Evakuasi
Evakuasi dilakukan oleh tim SAR kabupaten Klaten.
Komandan SAR Klaten, Irwan Santosa, menuturkan sebelum melakukan evakuasi, pihaknya melakukan asesmen terlebih dahulu.