News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kematian Vina Cirebon

Pesan Hotman Paris ke Ayah Eky Pacar Vina: Kenapa Pak Polisi Tidak Mau Ketemu Hotman?

Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Iptu Rudiana SH MH ayah dari Muhammad Risky Rudiana alias Eky, pacar Vina yang juga dibunuh geng motor di Cirebon, Jawa Barat dan pengacara keluarga Vina, Hotman Paris. Hotman Haris yakini Iptu Rudiana, ayah Eki tahu banyak info di kasus sang anak dan Vina, namun dia juga heran kenapa Iptu Rudiana tidak mau bertemu atau chat dengannya. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengacara keluarga Vina, Hotman Paris Hutapea meyakini ayah Eki merupakan seorang polisi bernama Iptu Rudiana tahun banyak info di kasus pembunuhan Eki dan Vina. 

Namun Hotman Paris juga diliputi rasa penasaran dengan sikap Iptu Rudiana, ayah Muhammad Risky Rudiana alias Eki (16), kekasih Vina karena tak mau komunikasi dengannya. 

"Knp Pak Polisi ini tdk mau temu atau chat dgn Hotman padahal anaknya yg korban meninggal??" tulis Hotman Paris dikutip di laman Instagramnya, Jumat (24/5/2024)

Padahal, Hotman meyakini bahwa Iptu Rudiana memiliki banyak informasi soal pembunuhan yang terjadi pada 2016 itu

"Khan Si ayah yg polisi ini pasti tau banyak info?? Emang Ayah ini tdk mau Semua pembunuh anaknya tertangkap? Ada apa!" tulisnya lagi

Diketahui Iptu Rudiana akhirnya muncul ke publik lewat video yang diunggah di media sosial di antaranya di TikTok dan diunggah oleh akun bernama @preend_77 pada Jumat (17/5/2024).

Sebelumnya, video pernyataan Iptu Rudiana, sambil menangis tersedu itu juga diunggah advokat kondang Hotman Paris di akun Instagramnya.

Dalam video berdurasi hampir 2 menit tersebut, Rudiana mengakui bahwa Eki kekasih Vina yang juga korban pembunuhan, merupakan anak kandungnya.

Karenanya kata Rudiana, ia sudah 8 tahun ini memburu 3 pelaku pembunuhan lainnya termasuk pelaku utama, namun belum juga berhasil sampai kini.

"Saya adalah orang tua kandung dari Muhammad Risky Rudiana alias Eki," katanya sembari menangis.

"Eki memang anak kami yang menjadi korban daripada kelompok-kelompok yang kejam," sambungnya.

Iptu Rudiana, ayah almarhum Muhammad Rizki Rudiana atau Eki, pacar almarhumah Vina. (Tribun Jabar/Eki Yulianto)

Rudiana menegaskan bahwa dirinya juga tetap berupaya untuk mengungkap kasus pembunuhan terhadap anaknya dan Vina.

Hal itu, kata Rudiana, terbukti dari beberapa pelaku yang sudah diamankan.

"Dan (pelaku) sisanya sedang kami perjuangkan untuk dilakukan pengungkapan. Saya mohon doa, mudah-mudahan orang-orang yang telah mengambil nyawa anak saya bisa segera terungkap," tuturnya sambil menahan tangis.

Rudiana pun meminta kepada masyarakat untuk tidak berasumsi liar terkait kasus ini.

Dia mengaku sedih atas segala asumsi yang disampaikan masyarakat terkait dalam kasus ini.

"Kami cukup yang mengalami selama delapan tahun, saya berupaya untuk sabar dan saya mohon agar seluruh (masyarakat) Indonesia bisa mendoakan anak saya supaya tenang dan pelakunya segera terungkap," ujar Rudiana.

Ibu Perong alias Pegi angkat bicara anaknya ditangkap

Polisi menangkap satu buronan yang disebut pelaku pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky di Cirebon pada 2016 lalu, yakni Pegi alias Perong.

Pegi disebut polisi memiliki nama asli Pegi Setiawan dan berusia 27 tahun. Ia diamankan di Bandung, Selasa (21/5/2024) malam.

Usai membekuk Pegi yang berprofesi sebagai kuli bangunan, polisi langsung menggeledah kediaman Pegi bersama neneknya di Blok Simaja di Desa Kepompongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (23/5/2024), untuk mengamankan barang bukti.

Sementara itu, Kartini langsung menjenguk Pegi Setiawan alias Egi alias Perong di Markas Polda Jawa Barat atau Jabar sehari setelah anaknya ditangkap polisi di Bandung pada Selasa (21/5/2024).

Saat bertemu sang anak, Pegi Setiawan, wanita berusia 48 tahun itu tak kuasa menahan tangis, demikian dikutip dari Tribun Jabar

Tak lupa ia berpesan kepada Pegi agar tetap teguh pada pendiriannya.

"Ya, kemarin saya mengunjungi anak kandung saya Pegi Setiawan setelah mendapat kabar dari Ibu Yanti (majikan sekaligus kuasa hukum Pegi) bahwa anak saya ditangkap polisi," kata Kartini di Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Kamis (23/5/2024).

Baca juga: Fakta Seputar Bambang Waskito, Mantan Kapolda Jabar saat Kasus Vina Cirebon Terjadi, Kini Pensiun

Kartini mengingatkan anaknya Pegi Setiawan untuk selalu berkata jujur sesuai dengan apa yang dialaminya.

Ia menegaskan kepada anaknya agar tidak mengaku jika memang tidak melakukan perbuatan yang dituduhkan kepadanya yakni membunuh Vina dan pacarnya, Eky.

Meskipun wajah anaknya harus terluka karena dianiaya atau mati sekalipun, Kartini berpesan agar Pegi tetap pada pendiriannya jika memang tak melakukan pembunuhan.

"Jika memang kamu tidak melakukan perbuatan itu, walaupun dipaksa untuk mengaku, jangan sampai mengatakan iya. Meskipun wajahmu sampai bonyok atau bahkan sampai mati," ucap Kartini.

Lebih lanjut, Kartini mengatakan, bahwa anaknya Pegi Setiawan mengucapkan permintaan maaf kepada dirinya dan ayahnya Rudi. 

Selain itu, kata dia, Pegi juga sempat mengucapkan ketakutannya akan kemungkinan pertemuan di Polda Jabar tersebut menjadi pertemuan yang terakhir.

"Pegi minta maaf kalau pertemuan ini yang terakhir. Pegi minta maaf ke Mamah dan Bapak," kata Kartini menirukan ucapan Pegi.

Baca juga: Pegi Mudik saat Lebaran, Hotman Paris Minta Keluarganya Dipidana, Curiga Pegi Sengaja Disembunyikan 

Berdasarkan pengakuan Pegi, kata Kartini, dirinya merasa hanya menjadi korban dari kepentingan pihak-pihak tertentu.

"Biarin Pegi jadi tumbal orang-orang penting, pejabat. Pegi kan tidak melakukan apa-apa. Seandainya jika Pegi mati pun, Pegi mati syahid," ucap Kartini seperti dikatakan Pegi kepadanya.

Kartini juga menegaskan bahwa saat terjadi peristiwa pembunuhan terhadap Vina dan Eky pada 2016,
Pegi tidak berada di Cirebon.

"Pada 27 Agustus 2016, Pegi sudah bekerja di Bandung menjadi kuli bangunan dan saat kejadian itu terjadi, Pegi tidak ada di Cirebon," ujarnya.

Menurut Kartini, Pegi mulai bekerja di Bandung tiga bulan sebelum kasus pembunuhan tersebut terjadi dan baru kembali ke Cirebon empat bulan kemudian, tepatnya pada bulan Desember 2016.

Vina dan Pegi Setiawan (kolase Tribunnews.com)

Seperti diketahui, kasus pembunuhan dan rudapaksa Vina di Cirebon kembali menjadi sorotan usai film Vina: Sebelum 7 Hari tayang di bioskop, Rabu (8/5/2024).

Vina dibunuh 11 anggota geng motor di Jalan Raya Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada 27 Agustus 2016 malam.

Dari 11 pelaku, baru delapan orang yang ditangkap dan diadili. Sementara tiga lainnya masih buron, yakni Dani (28), Andi (31), dan Pegi 

Pegi Punya Panggilan Khusus

Pegi alias Perong, salah satu tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon dikenal rajin ke masjid dan tinggal di sebuah kontrakan. 

Pegi diketahui sempat masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) selama 8 tahun sebelum akhirnya ditangkap jajaran Polda Jawa Barat. 

Ketua RW setempat, Ikin Sodikin (45) mengatakan Pegi tinggal di sebuah kontrakan yang ada di wilayahnya di Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung.

"Dia belum lama ngontrak, sekitar lima hari atau mungkin seminggu. Yang sudah lama tinggal di sini adalah bapaknya, Saprudin," kata Ikin saat ditemui Tribunjabar.id di kediamannya, Jumat (24/5/2024).

Sepengetahuan Ikin, Pegi kerap datang ke kontrakan tersebut untuk menemui bapaknya sebelum ditangkap polisi.

"Anak itu di sini dikenal dengan nama Robi, bukan Pegi. Memang katanya Pegi kerja di Bandung tapi tinggalnya gak di sini tapi di mes tempat kerjanya, ngontrak di sini baru lima hari," ungkap Ikin.

Warga setempat pun mengaku kaget dan tak menyangka pemuda yang dikenal anak baik itu turut diamankan atas kasus yang sedang viral ini.

"Memang tahu ada kasus pembunuhan viral, Vina Cirebon, tapi kami tak menyangka yang jadi DPO tinggal di sini," kata Ikin.

Pasalnya dalam keseharian, Pegi tidak pernah ada menunjukkan sesuatu yang mencurigakan.

Pegi diketahui keluar dari kontrakannya hanya untuk bekerja maupun sekadar mencari makan

"Katanya juga dia rajin ke masjid," ujar dia.

Baca juga: Beredar Foto Pegi Usai Ditangkap, Wajahnya Pasrah, Tangan Dipasang Kabel Ties

Menurut Ikin, orang tuanya, Saprudin, juga di mata masyarakat dipandang orang baik, berbicara seperlunya tak neko-neko.

"Nah, kalau orang tuanya sudah jadi warga sini, nyoblos juga di sini. Itu tinggal di sini sudah lama, sudah sepuluh tahun lebih," katanya.

Bahkan di sini, kata Ikin, orang tua Pegi sudah menikah sebab dengan yang di Cirebon katanya sudah lama pisah.

"Sekarang orang tuanya kerja di restoran, dan Pegi itu jadi kuli bangunan. Dulu sebelum kerja di restoran bapaknya juga sama kerja kuli bangunan," katanya.

Hotman Haris yakini Iptu Rudiana, ayah Eki tahu banyak info di kasus sang anak dan Vin, namun dia juga heran kenapa Iptu Rudiana tidak mau bertemu atau chat dengannya. 

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Hotman Paris Merasa Aneh Polisi Ayah Eky Pacar Vina Tak Mau Dia Jumpai: Dia Pasti Tahu Banyak Info

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini