News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kematian Vina Cirebon

Ramai-ramai Susno Duadji, Hotman Paris hingga Keluarga Vina Desak Iptu Rudiana Ayah Eky Muncul

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Iptu Rudiana SH MH adalah ayah dari Muhammad Risky Rudiana alias Eky, pacar Vina yang juga dibunuh geng motor di Cirebon, Jawa Barat. Iptu Rudiana ayah Eky kekasih Vina dicari-cari, Susno Duadji, Hotman Paris hingga keluarga Vina minta Iptu Rudiana muncul dan diperiksa Polda Jabar.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satu per satu saksi baru kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon bermunculan.

Sementara itu, keberadaan ayah Eky, Iptu Rudiana tidak diketahui, kini sosoknya dicari-cari.

Eks Kabareskim Polri Komjen (Purn), Susno Duadji mendesak Iptu Rudiana ayah Eky segera muncul ungkap kasus pembunuhan sang anak dan Vina di Cirebon.

Jauh sebelumnya, Pengacara keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Hutapea pernah minta Iptu Rudiana muncul.

Hotman Paris bahkan heran Iptu Rudiana menolak komunikasi dengan Hotman Paris.

Baru-baru ini Hotman Paris kembali menyenggol Iptu Rudiana, dia minta anggota polisi itu diperiksa.

Menurutnya, keterangan Iptu Rudiana jauh lebih penting karena yakin akan banyak memberikan informasi.

Ini buntut dari ayah Vina, Wasnadi yang telah diperiksa Polda Jabar, Rabu (5/6/2024).

Terakhir keluarga Vina juga mengakui sulit komunikasi dengan keluarga Eky usai kasus kembali viral.

Susno Duadji Desak Iptu Rudiana Ayah Eky Muncul Redakan Spekulasi Liar

Eks Kabareskim Polri Komjen (Purn), Susno Duadji mendesak Iptu Rudiana ayah Eky segera muncul ungkap kasus pembunuhan sang anak dan Vina di Cirebon.

Seperti diketahui, Iptu Rudiana yang melaporkan peristiwa pembunuhan itu kepada pihak kepolisian hingga akhirnya tertangkapnya para terdakwa kasus pembunuhan Vina.

Setelah kasus ini viral lagi, kini keberadaan Iptu Rudiana menjadi sorotan.

Ayah Eky pun kini didesak muncul untuk mengungkapkan kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Salah satunya, eks Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji meminta Rudiana muncul untuk menjelaskan dasar laporan polisi yang dibuatnya itu, ketika tidak berada di tempat kejadian perkara (TKP).

Menurut Susno, keterangan Iptu Rudiana ini sangat dibutuhkan guna untuk meredakan spekulasi liar di masyarakat soal penyidikan kasus Vina.

"Sangat-sangat penting (kehadiran Rudiana), karena untuk mendasari Pak Rudiana tidak di TKP saat kejadian. Kalau yang membuat laporan polisi si pelapornya adalah Pak Rudiana, maka perlu ditanyakan kepada Pak Rudiana dasar buat laporan itu keterangan siapa," ujar Susno Duadji lewat Youtube tvOneNews, Kamis (6/6/2024).

WAWANCARA EKSKLUSIF - Mantan Kabareskrim Komjen Pol (Purn) Susno Duadji saat Wawancara Eksklusif di Studio Tribun Network, Jakarta, Senin (22/8/2022).  (TRIBUNNEWS/Bian Harnansa)

Susno Duadji mengkhawatirkan laporan polisi yang dibuat ayah Eky ini hanya berdasarkan keterangan saksi Aep dan Dede saja.

Ia menilai keterangan saksi Aep dan Dede sangat lemah, sehingga menimbulkan polemik hingga sekarang.

"Kalau keterangan dari si Aep, termasuk Dede, dan Melmel itu sudah nggak ada bukti-bukti pendukung yang lain. Karena nggak ada bukti pendukung yang lain, maka laporan polisinya itu lemah," tegasnya.

Kendati demikian, Susno meminta Iptu Rudiana untuk segera muncul mengungkapkan kasus pembunuhan tersebut.

"Kecuali ada pendukung lain, karena saksi ini kan lemah semua, kalau keterangan saksi yang lapor dengan pak Rudiana, itu didukung dengan alat bukti fisik, berupa hasil laboratorium, saya katakan berupa DNA, sidik jari, CCTV dan sebagainya, itu kuat," tambahnya.

Sementara itu, Susno Duadji mendukung langkah Polri dalam menetapkan tersangka Pegi Setiawan alias Perong jika menggunakan bukti scientific.

Hotman Paris Minta Iptu Rudiana Ayah Eky Juga Diperiksa Polda Jabar

Pengacara keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Hutapea menyebutkan bahwa ayah Vina, Wasnadi diperiksa Polda Jabar, Rabu (5/6/2024).

Adapun ayah Vina datang ke Polda Jabar ditemani tim pengacara keluarganya.

"Hari ini Rabu siang bapaknya almarhumah Vina akan diperiksa sebagai saksi di Polda Jabar," ucap Hotman Paris lewat Instagramnya.

"Pagi ini Hotman 911 cabang Cirebon sedang menjemput bapaknya almarhumah Vina untuk dibawa ke Polda Jabar," sambungnya.

Baca juga: Datang Jauh-jauh dari Cirebon ke Polda Jabar, Kartini Menangis Tidak Diizinkan Jenguk Pegi

Selain ayah Vina, Hotman Paris juga meminta Iptu Rudiana ayah almarhum Eky juga diperiksa penyidik.

Menurutnya, saksi Rudiana jauh lebih penting karena yakin akan banyak memberikan informasi.

"Dalam kesempatan ini, Hotman meminta saksi yang jauh lebih penting, bapaknya almarhum Muhammad Risky Rudiana alias Eky, Iptu Rudiana, saya yakin dia akan memberikan informasi banyak. Aku juga bingung kenapa kenapa Bapak Rudi, bapaknya almarhum, tidak mau bersuara," terang Hotman.

Hotman Paris ke Iptu Rudiana: Whay Pak Rudi? Anda Takut Apa?

Menurut Hotman Paris, pihaknya sudah berkali-kali mencoba menghubungi Iptu Rudiana namun tidak pernah mendapat respons.

Hotman padahal tertarik menggali informasi darinya untuk membongkar fakta sesungguhnya di balik kematian Vina Cirebon dan Eky dalam peristiwa mengerikan pada 27 Agustus 2016 silam.

Sebelumnya, Hotman Paris sempat mengajak Iptu Rudiana ungkap 3 pelaku pembunuh anaknya Eky dan Vina.

"Whay pak Rudi, anda takut apa?” tanya Hotman Paris.

Pengacara Hotman Paris kembali bertanya pada Aiptu Rudiana bapak Eky, mengapa terkesan menghindari kuasa hukum Vina?

"Whay Pak Rudi, apa yang anda takutkan? Ya tolong hubungi Hotman Paris agar kita bisa berdiskusi terkait dengan 3 DPO ini,” ajaknya.

"Pak Rudi tolong hubungi Hotman Paris, saya sudah chat melakui WA saya sudah posting di instagram sudah banyak juga orang yang minta bapak supaya mengubungi Hotman tapi tetap bapak tidak mau,” sebutnya.

"Kami tunggu Pak, kita mau mencari 3 DPO ini yang benar," tandasnya.

Kolase foto Iptu Rudiana SH MH ayah dari Muhammad Risky Rudiana alias Eky, pacar Vina yang juga dibunuh geng motor di Cirebon, Jawa Barat dan pengacara keluarga Vina, Hotman Paris (Instagram/@rudianabison/ist)

Pengacara Hotman Paris kembali bertanya pada Iptu Rudiana bapak Eky, mengapa terkesan menghindari kuasa hukum Vina?

"Saya kuasa hukum keluarga Vina, bertanya kenapa Pak Polisi, Pak Rudi yang sekarang Kapolsek, bapak dari almarhum Eky, kenapa tidak mau berhubungan denga kami, kenapa tidak mau kontak dengan kami," ujarnya.

"Padahal nomor Wa-nya pun saya sudah chat kenapa dia menghindari kuasa hukum Vina,” cetus Hotman Paris lagi.

Padahal sebagai polisi Iptu Rudiana, menurut Hotman Paris, pasti banyak punya buki-bukti terkait kasus ini di tahun 2016.

Keluarga Eki Seolah Menghilang Usai Kasus Viral

Curhat Marliana, kakak Vina tak bisa komunikasi dengan keluarga Eky, usai kasus kembali viral.

Sebagaimana diketahui, peristiwa pembunuhan dan rudapaksa terhadap Vina terjadi pada 27 Agustus 2016 di Jalan Raya Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Vina dan Eky disebut dibunuh secara sadis oleh sejumlah anggota geng motor.

Setelah membunuh korban, geng motor ini merekayasa kematian korban seolah Vina dan kekasihnya tewas karena kecelakaan.

Kini keluarga Vina menuntut keadilan, tuntutan tersebut bahkan diangkat ke layar lebar melalui film berjudul 'Vina: Sebelum 7 Hari', yang menggambarkan perjuangan keluarga Vina untuk mendapatkan keadilan dan menangkap semua pelaku yang bertanggung jawab atas kematian Vina dan Eki.

Namun, sejauh ini, hanya keluarga Vina yang aktif menyuarakan tuntutan keadilan.

Saat ditemui TribunCirebon.com, Marliana (33), selaku kakak kandung Vina mengungkapkan, bahwa tidak ada komunikasi yang terjalin dengan keluarga Eki sejak kasus ini kembali menjadi sorotan publik.

"Tidak ada komunikasi dengan keluarga Eki," ujar Marliana saat diwawancarai di rumahnya di Kampung Samadikun, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Rabu (5/6/2024).

Baca juga: Saksi Baru Muncul Ngaku Liat Penyiksaan Vina dan Eky Selama Satu Jam hingga Dibuang di Flyover

Kendati begitu, Marliana mengaku heran dengan sikap yang diperlihatkan keluarganya Eki, khususnya sang ayah yang menjabat sebagai anggota kepolisian.

"Saya heran, saya ingin ada komunikasi dengan beliau (bapak Eki), tapi sampai sekarang tidak ada," ucapnya.

Lebih lanjut, Marliana menjelaskan, bahwa terakhir kali mereka berkomunikasi adalah selepas sidang pada tahun 2017.

"Terakhir komunikasi dengan bapak Eki ya waktu sidang itu," jelasnya.

"Setelah proses awal selesai, sekarang tidak mencoba menghubungi lagi," sambungnya.

Kendati begitu, pernyataan Marliana ini mencerminkan kebingungannya atas minimnya upaya komunikasi dari keluarga Eki, yang menimbulkan pertanyaan tentang dinamika hubungan antara kedua keluarga pasca tragedi ini. (tribun network/thf/TribunSumsel.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini