TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 8 saksi diperiksa penyidik Polresta Pontianak untuk mengungkap insiden wanita terjatuh dari lantai 3 saat menggunakan treadmill.
Korban yang bernama Fathiya Nur Eka Rahma (22) sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
Insiden korban jatuh dari lantai 3 terekam kemera CCTV fitness center K-Gym yang terletak di jalan Parit Haji Husein 2, Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Polisi belum menyimpulkan korban tewas akibat kelalaian pengelola gym.
Kasatreskrim Polresta Pontianak, Kompol Antonius Trias Kuncorojati, mengatakan saksi yang diperiksa terdiri dari pemilik gym, pegawai hingga personal trainer.
Wanita yang terekam kamera CCTV membuka jendela juga akan diperiksa.
"Ada seorang perempuan diduga member yang pada sekira pukul 12.00 WIB itu membuka jendela, setelah itu dia pergi, dan itu akan kami lakukan pemeriksaan terhadap wanita tersebut," ungkapnya, Kamis (20/6/2024), dikutip dari TribunPontianak.com.
Ia menambahkan di tempat gym tersebut terdapat sejumlah personal trainer, namun saat kejadian banyak yang libur.
Personal trainer yang berjaga sedang istirahat sehingga jendela yang terbuka tidak ditutup kembali.
Gym Baru Dibuka 2022
Jatuhnya korban dari lantai 3 terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.
Baca juga: Penampakan Treadmill di Gym di Pontianak Lokasi Wanita Jatuh dari Lantai 3, Membelakangi Jendela
Melalu akun Instagramnya, @kgymfitnesspontianak, pihak pengelola mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya korban.
Diketahui, KGym baru dibuka untuk umum pada Januari 2022.
Pihak manajemen menjadikan KGym sebagai fitness center dengan menyediakan berbagai jenis olahraga mulai angkat beban, muaythai, hingga trampolin dance.
Mereka juga menyediakan personal trainer bagi masyarakat yang ingin dibimbing secara privat.