"Untuk memberikan keadilan dua orang korban, keluarganya Vina dan Eky. Bagi kita semua karena ini mengusik keadilan masyarakat," tutupnya.
Baca juga: Kuasa Hukum Bantah Kasus Iptu Rudiana Naik Jadi Penyelidikan Bareskrim
Pertemuan Dede dengan Iptu Rudiana
Dede membeberkan awal mula mengetahui kejadian pembunuhan terhadap Vina dan Eki pada tanggal 27 Agustus 2016 malam silam.
Pengakuan Dede ini ditayangkan secara lengkap di kanal YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL yang pada Minggu (22/7/2024).
Ia mengaku, saat kejadian tidak sedang bekerja karena tidak enak badan.
"Tidak berangkat kerja. Diceritain dari Aep besoknya," kata Dede saat ditanya.
Dede menyebut, tidak lama setelah kejadian, dirinya diajak Aep ke kantor polisi.
"Diajak setelah terjadi penangkapan para pelaku. Kurang lebih 3 hari (waktunya)," lanjut dia.
Kala itu, Aep menelepon Dede untuk meminta bantuan diantar ke kantor polisi.
Dede mengiyakan karena memang dirinya berasal dari Kabupaten Cirebon yang mengetahui wilayah tempat tinggalnya.
Singkat cerita, sebelum masuk ke ruangan, terjadi pertemuan singkat antara Dede, Aep, Iptu Rudiana.
Iptu Rudiana merupakan ayah dari korban Eky.
Dede sempat mengaku bingung diminta Aep datang ke polres.
Siapa sangka, Dede diminta menjadi saksi kasus pembunuhan Vina Cirebon meski tidak mengetahui kejadiannya.
"Ep kan kita tidak tahu kejadiannya?," tanya Dede ke Aep kala itu.