Diketahui, jasad AA ditemukan sekira pukul 13.00 WIB.
"Tadi siang sekitar pukul 12.00, sempat bertemu pak. Saat saya pulang usai bekerja, namun saat itu kami tidak sempat berbicara dan anak saya pun pergi tidak pamit," ungkapnya, dikutip dari TribunSumsel.com.
Winarti menuturkan, tiga hari sebelum keluar rumah, anaknya sempat bercerita ingin berkunjung ke rumah temannya.
"Tetapi saya tidak tahu pak temannya siapa. Anak saya juga tidak memiliki HP," ungkapnya.
Winarti mengaku mendapatkan kabar anaknya tewas dari keponakannya.
"Sekitar pukul 17.00 pak, tadi keponakan saya Petik mampir ke rumah mengatakan bahwa dia ditemukan sudah meninggal di kuburan Cina," ungkap Winarti dengan mata memerah.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, ia pun mendatangi lokasi kejadian.
"Dapat kabar itu saya langsung ke kuburan cina pak. Melihat sudah rame polisi dan langsung dibawa ke RS Bhayangkara," katanya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Hasil Visum Mayat Siswi SMP Palembang Ditemukan Tewas di Kuburan Cina, Ada Luka di Leher dan Memar
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunSumsel.com, Andyka Wijaya/Rahmad Kurniawan)