TRIBUNNEWS.COM - Seorang anggota polisi di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ditemukan tewas di rumahnya pada Selasa (3/9/2024) malam.
Ipda Bambang S diduga mengakhiri hidupnya dengan cara menembakkan senjata api jenis revolver ke tubuh.
Jenazah telah dimakamkan di Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo pada Rabu (04/09/2024) pagi.
Kapolres Kulon Progo, AKBP Wilson Pasaribu, membenarkan kematian anggotanya yang menjabat sebagai Kepala Unit Samapta, Polsek Girimulyo.
Ia turut mendatangi rumah duka dan mengucapkan bela sungkawa ke keluarga.
"Beliau dikenal sebagai orang yang ramah dan inovatif, kejadian ini tentunya mengejutkan kami," ucapnya, Rabu, dikutip dari TribunJogja.com.
AKBP Wilson Pasaribu menjelaskan Ipda Bambang memiliki usaha peternakan kambing.
Dugaan sementara, Ipda Bambang mempunyai masalah pada usahanya sehingga memilih mengakhiri hidup.
"Hal itu kami ketahui setelah menanyai istri, hingga saudara dari Ipda BS," imbuhnya.
Dalam proses olah TKP terungkap Ipda Bambang menembakkan senpi saat sendirian di kamar.
"Beliau bunuh diri menggunakan senpi (senjata api) dinas miliknya yang berjenis revolver," sambungnya.
Baca juga: Kapolsek Benarkan Oknum Ormas Geruduk Toko Buah di Jakbar Karena Tidak Terima Diberi Rp10 Ribu
Ipda Bambang tewas meninggalkan seorang istri dan tiga anak.
Kepolisian akan memberikan dukungan moral, material serta pendampingan psikologis kepada keluarga Ipda Bambang.
"Akan kami berikan pendampingan ke keluarga beliau agar dampak dari kejadian ini bisa diminimalisir," tukasnya.