Ia menjelaskan, kenaikannya mencapai 35 persen dibandingkan minggu lalu.
Volume kendaraan yang menuju Puncak lebih tinggi dibandingkan kendaraan yang turun.
Tercatat hingga Sabtu siang, sudah ada 22.000 kendaraan berada di jalur Puncak Bogor.
"Jumlah kendaraan memang tercatat tadi sampai pukul 10.00 WIB kurang lebih di 22.000 kendaraan yang menuju ke atas," urainya.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama menambahkan, volume kendaraan terus meningkat hingga pukul 00.30 WIB Senin (16/9/2024).
"Jumlah kendaraan kurang lebihnya sampai saat ini 140 ribu kendaraan naik turun, dominasinya roda dua," lapornya.
Rizky mengatakan, pihaknya menerapkan one way guna mengurai kemacetan.
Hasilnya, Senin sekira pukul 02.00 kemacetan mulai terurai.
3. Curhatan pengendara
Dirman (48), salah satu pengendara yang terjebak one way mengatakan dirinya terjebak macet selama kurang lebih 10 jam.
"Dari jam 13.00 WIB sampai sekarang (Minggu malam,red). Bukan maen ini saya nunggu dari siang," katanya.
Dirman dalam kesempatannya mengeluhkan sulitnya mencari informasi terkait penerapan one way.
Ia sudah bertanya ke beberapa polisi, namun jawabannya berbeda-beda.
"Mereka juga gak ada yang jujur, ada yang bilang jam 16.00, ada yg bilang jam 18.00, ada yang bilang jam 21.00, bahkan ada yang bilang jam 23.00."
"Kalau kayak gini kan nyiksa ini, mending ditutup aja sekalian, gak usah dibuka-buka ini jalur," tegasnya.
Baca juga: Cerita Horor Warga Terjebak Macet 9,5 Jam di Kawasan Puncak Bogor Saat Long Weekend: BBM Menipis