Dede, ketua RT setempat mengonfirmasi hal tersebut.
"Saya dapat laporan ada warga yang mengalami kejadian aneh, rumahnya tiba-tiba ada yang melempar dengan batu," ucapnya.
Beruntung, tak ad ayang rusak dari aksi pelemparan batu ini.
"Kondisinya tidak ada yang rusak, memang batunya juga langsung hancur. Hanya rusak catnya karena tergores," kata Dede.
Teror Ketuk Pintu di Kota Banjar
Diwartakan sebelumnya, teror ketuk pintu terjadi di Kecamatan Pataruman, Kota Banjar.
Seorang warga bernama Asep Supriadi (41), warga Lingkungan Pengadegan, Kecamatan Pataruman mengaku jadi korban.
Kepada TribunJabar.id, teror ketuk pintu ia alami pada Jumat (14/9/2024) sekira pukul 18.00 WIB.
Saat itu, ia dan istrinya sedang ngobrol soal viralnya teror ketuk pintu.
Namun, saat sedang asyik bercerita, istrinya mendengar pintu rumahnya diketuk.
Karena takut, istrinya langsung mendekati Asep.
"Waktu saya ke dapur, istri saya mendekat katanya ada yang mengetuk pintu,"
Baca juga: 4 Fakta Mayat dalam Karung di Tasikmalaya: Warga Sempat Mengira Sampah, Korban Berusia 60 Tahun
"Padahal posisi pintu rumah sedikit sudah terbuka," ujar Asep ke sejumlah wartawan di halaman rumahnya, Sabtu (14/9/2024) siang.
Asep pun langsung memastikannya dengan mendekati sumber suara.
Namun, saat dihampiri, Asep tak melihat tanda-tanda orang di sekitar rumahnya.