Dengan spontan, Jamin mengibarkan kaos merah sebagai tanda bahaya kepada masinis kereta.
"Alhamdulillah, tampak dari kejauhan kereta mulai mengurangi kecepatan, sehingga berhasil berhenti sebelum rel yang putus. Dan kereta tidak sampai anjlok. Lega rasanya, mak plong," ungkap Mbah Sarmo.
Baca juga: Penjual Kerupuk di Ambon Ngamuk, Pembeli Bayar Kerupuk Pakai Uang Rp 100 Ribu Palsu
Tak lama setelah kejadian, petugas PT. KAI datang untuk memperbaiki sambungan rel yang putus.
Rohim, petugas teknik PT. KAI menjelaskan bahwa sambungan rel yang putus terjadi akibat jalur tikungan yang melengkung.
Setelah perbaikan, kereta dapat melanjutkan perjalanan meskipun mengalami keterlambatan sekitar 40 menit.
"Terima kasih Mbah Sarmo dan Mbah Jamin. Keduanya sosok warga yang peduli keselamatan kereta api. Kami berharap di wilayah Pengkoljagong ini juga diberikan petugas keamanan perlintasan sebidang. Bisa swadaya dari desa," ujar Rohim.
Berkat aksi heroik kedua kakek tersebut, ratusan penumpang KA Dharmawangsa selamat dari potensi kecelakaan.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Berkah Mbah Sarmo dan Jamin usai Selamatkan Kereta dari Rel Putus, Dapat Hadiah Khusus dari Bupati https://jatim.tribunnews.com/2024/10/10/berkah-mbah-sarmo-dan-jamin-usai-selamatkan-kereta-dari-rel-putus-dapat-hadiah-khusus-dari-bupati?page=all