TRIBUNNEWS.COM - Sri Meyke Male (30), menjadi korban tewas dalam insiden kecelakaan Pesawat SAM Air di Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Minggu (20/10/2024) pagi.
Ia menjadi satu-satunya penumpang yang tewas dalam insiden pesawat jatuh tersebut.
Adapun tiga korban tewas lainnya merupakan kru pesawat.
Saat kejadian nahas itu, perempuan yang akrab disapa Mey itu hendak terbang menuju Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Ia berencana bertemu sang suami, karena ada sebuah acara yang perlu didatangi.
Namun, rencana itu berakhir tragis. Mey tewas setelah pesawat yang ia tumpangi jatuh.
Sebelum berangkat menuju Kota Palu, ibu tiga anak itu sempat bercanda soal kematiannya.
Mey menyinggung soal pesawat jatuh kepada anak-anaknya.
Bak sebuah firasat, candaan Mey itu menjadi kenyataan.
Demikian diungkapkan kerabat Mey, Gustin Ishak, dilansir TribunGorontalo.com.
"Kalau jatuh di pesawat, tuan rumah akan jadi orang kaya," ujar Gustin menirukan ucapan mendiang Mey kepada anak-anaknya, Minggu.
Baca juga: Terdengar Suara Gemuruh Sebelum Pesawat SAM Air Jatuh di Kawasan Bandara Panua Gorontalo
Keluarga sempat mengantar Mey ke Bandara Djalaluddin.
Namun siapa sangka, itu menjadi momen terakhir bagi keluarga bersama Mey.
Mey bahkan sempat memotret keluarganya setelah boarding pass.