TRIBUNNEWS.COM - Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, Puncak Kiambang, Padang Pariaman, Sumatera Barat, pada Minggu (17/11/2024).

Kecelakaan ini merenggut nyawa empat orang dan mengakibatkan satu orang dalam kondisi kritis.

Sopir ambulans Rumah Zakat, Yandi, yang terlibat dalam evakuasi korban, menjelaskan situasi di lokasi kejadian.

Yandi menerangkan, saat melihat kecelakaan tersebut posisinya baru saja melintas dengan ambulans Rumah Zakat, terlihat olehnya di lokasi ada empat korban yang sudah terkapar di jalan.

Ia kemudian melakukan evakuasi terhadap dua korban, sementara dua korban lainnya dievakuasi menggunakan mobil Grand Max.

Saat hendak melakukan evakuasi ada satu korban yang awalnya sempat tidak terlihat di dalam mobil truk yang berisikan tiga penumpang.

Korban tersebut merupakan istri dari sopir truk yang sudah ditemukan terkapar bergelimang darah di jalan.

"Waktu evakuasi ternyata ada tangan di sisi kiri truk, ternyata ada penumpang berjenis kelamin perempuan yang belum terevakuasi," tuturnya.

Menurut informasi yang diperoleh dari penumpang truk yang selamat, kecelakaan terjadi akibat rem mobil yang blong saat menuruni pendakian Puncak Kiambang dari arah Kota Padang.

Mobil truk hilang arah dan beralih ke jalan berlawanan, sehingga terjadi kecelakaan dengan pengendara sepeda motor yang datang dari arah Bukittinggi.

Dari lima korban kecelakaan, empat di antaranya dinyatakan meninggal dunia.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Puncak Kiambang Sumbar: Truk Rem Blong Tabrak Pemotor, 4 Orang Tewas

Dua korban meninggal adalah suami istri pengendara truk, sedangkan dua korban lainnya adalah pengendara sepeda motor.

Satu korban yang selamat dalam keadaan kritis adalah penumpang truk berjenis kelamin laki-laki.

Saat ini, seluruh korban sudah dilarikan ke RSUD Padang Pariaman dan masih menunggu kedatangan keluarga.

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Pengakuan Sopir Ambulans yang Evakuasi Korban Kecelakaan di Puncak Kiambang Sumbar: 4 Meninggal

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).