News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Eks Anggota TNI Ditemukan Tewas di Labuhanbatu Utara, Leher Dijerat dan Wajah Dilakban

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Andreas Sianipar (44), eks anggota TNI diduga dibunuh oleh anggota Kodam I/Bukit Barisan, Serka Holmes Sitompul.

Ia berujar, Andreas Sianipar diculik dan disekap di rumah dinas Serka Holmes Sitompul di Asrama TNI Abdul Hamid Nasution di Jalan Binjai, Km 10, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, Sumatra Utara, pada Minggu, 8 Desember 2024 lalu.

Namun, polisi baru menerima laporan resmi dari keluarga korban pada Rabu, 11 Desember.

Korban dianiaya para pelaku di rumah dinas Serka Holmes, kemudian dibawa ke kandang sapi dan kembali dianiaya.

Selanjutnya, pada Rabu, 18 Desember, polisi menangkap tiga orang tersangka berdasarkan keterangan saksi yang melihat.

Tiga warga sipil ini mengaku telah menganiaya korban hingga tewas, diduga disuruh Serka Holmes Sitompul.

Pihaknya bersama polisi militer, jelas Gidion, akhirnya memeriksa Serka Holmes Sitompul dan didapat pengakuan bahwa jasad korban sudah dibuang ke wilayah Kabupaten Labuhanbatu Utara.

"Penemuan jenazah atas keterangan dari salah satu tersangka," terangnya.

Dugaan Keluarga

Adik kandung korban, Anggito Sianipar, menduga kakanya dibunuh Serka Holmes Sitompul bersama beberapa orang warga sipil lainnya.

Hal ini diketahui Anggito dari terduga pelaku lain yang sudah ditangkap dan bukti video yang diperolehnya.

Menurutnya, motif Serka Holmes Sitompul melakukan penculikan dan pembunuhan itu diduga terkait penggelapan mobil.

Andreas awalnya menyewa mobil dari Serka Holmes. Saat mobil itu dibawa oleh Andreas, ada orang yang mengambilnya karena dianggap mobil miliknya.

Anggito menyebut, kakaknya sudah mengenal Holmes sejak lama karena Andreas adalah mantan anggota TNI yang pernah bertugas di tempat yang sama.

Andreas Sianipar sendiri dipecat dari TNI pada 2013-2014, dengan pangkat terakhir Sersan Kepala (Serka). 

Semasa aktif di militer, Andreas pernah bertugas di Batalyon Infanteri Raider 100.
 
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul: SADIS, Hasil Autopsi Ungkap Mantan TNI Andreas Sianipar Tewas imbas Wajah Dilakban dan Leher Dijerat.

(Tribunnews.com/Deni)(Tribun-Medan.com/Fredy Santoso)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini