News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Catat! Pekan Depan Sebuah Asteroid Sepanjang 1 KM Akan Melintasi Bumi

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gambar asteroid (7482) 1994 PC1 yang diambil saat melintasi Bumi di tahun 1997

TRIBUNNEWS.COM -- Peristiwa alam berupa sebuah asteroid raksasa bakal melintasi Bumi pada pekan depan.

Meski benda angkasa tersebut digolongkan sebagai 'Asteroid yang Berpotensi Berbahaya' karena ukurannya ini, meluncur pada jarak yang sangat aman.

Dikutip dari Kompas.com, asteroid tersebut berukuran cukup besar dengan panjang sekitar 1 kilometer.

Science Alert memberitakan, Rabu (5/1/2022) asteroid yang disebut dengan nama asteroid (7482) 1994 PC1 itu akan melewati kita pada jarak 1,93 juta kilometer dari Bumi atau kira-kira 5,15 kali lebih jauh dari Bulan.

Baca juga: Apa itu Asteroid YK? Asteroid Berukuran 20 Meter yang Sempat Melintas di Dekat Bumi

Sementara perhitungan lintasannya dengan margin kesalahan adalah 133 kilometer, jadi tak ada risiko kita akan bertabrakan dengan asteroid ini dalam waktu dekat.

Kabar baiknya, jika Anda pengamat astronomi, Anda bisa menyaksikan asteroid tersebut pada jarak terdekatnya dengan Bumi yang berlangsung pada 18 Januari pukul 21:51 UTC (16:51 EST).

Sebelumnya, jarak terdekat asteroid tersebut dengan Bumi adalah 89 tahun yang lalu, yaitu pada 17 Januari 1933.

Baca juga: Apa itu Panel Surya? Pemanfaatan Energi Matahari dapat Hasilkan Listrik Tanpa Emisi Berbahaya

Saat itu asteroid (7482) 1994 PC1 berada pada jarak sedikit lebih dekat, tetapi masih sangat aman yakni 1,1 juta kilometer.

Selanjutnya diperkirakan akan berada dalam jarak yang dekat dengan Bumi lagi pada 18 Januari 2105.

Kunjungan dekat ini akan memungkinkan para astronom untuk mempelajari lebih lanjut mengenai asteroid tipe S berbatu, yang termasuk dalam kelompok asteroid Apollo.

Ini adalah kelompok asteroid yang paling umum yang kita ketahui dan memiliki panjang orbit yang mirip dengan Bumi.

Asteroid (7482) 1994 PC1 pun mengorbit Matahari setiap 1 tahun dan 7 bulan dalam waktu Bumi, pada jarak antara 0,9 dan 1,8 kali lipat dari Bumi.

Terbang lintas (flyby) ini juga memberi kesempatan untuk melihat bagaimana batu besar itu meluncur cepat.

Asteroid itu akan bergerak dengan kecepatan yang luar biasa sekitar 19,56 kilometer per detik (43.754 mil per jam) relatif terhadap Bumi, yang berarti ia akan tampak mirip dengan bintang, tetapi akan melintasi langit malam.

Baca juga: Komet Neowise Dapat Diamati di Indonesia dengan Mata Telanjang, Ini Waktu Untuk Menyaksikannya

Untuk mengamatinya, menurut Eddie Rizarry dari EarthSky.org tak bisa hanya menggunakan mata telanjang karena asteroid akan terlalu redup.

Setidaknya ia menyarankan, untuk menggunakan teleskop dengan ukuran 6 inci untuk melihatnya saat bergerak melesat melintasi malam.

Asteroid (7482) 1994 PC1 sendiri ditemukan pertama kali pada tahun 1994 oleh astronom Robert McNaught dalam pengamatannya di Siding Spring Observatory di Australia.

Lebih lanjut asteroid sebesar (7482) 1994 PC1 diperkirakan hanya akan menabrak Bumi sekali setiap 600.000 tahun atau lebih.

Dan untungnya, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) akan segera menguji misi Double Asteroid Redirection Test (DART) dengan membelokkan satelit dari sebuah asteroid kecil dari jalurnya.

Jika berhasil, ini akan menjadi salah satu cara untuk mencegah Bumi dari ancaman tabrakan asteroid di masa depan. (Kontributor Sains, Monika Novena)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Asteroid Raksasa Sepanjang 1 Km Bakal Lewati Bumi Minggu Depan"

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini