"Hal ini terindikasi dari naik turunnya gelombang tsunami dan keruhnya air tsunami," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantor BNPB, Utan Kayu, Jakarta Timur, Sabtu (29/9/2018).
Sementara, di bagian luar dari Teluk Palu, tsunami disebabkan oleh gempa lokal.
Pada tsunami di bagian luar Teluk Palu itu gelombang tidak setinggi tsunami yang disebabkan longsoran sedimen dasar laut.
"Tsunami di bagian luar Teluk Palu airnya lebih jernih," ujar Sutopo.
Dampak gempa dan tsunami
Dampak dari bencana yang terjadi ini membuat komunikasi di sekitaran Palu dan Donggala lumpuh, pasokan listrik terputus, dan ribuan rumah rusak.
Kemudian bencana ini mengakibatkan sebanyak 384 meninggal dunia, 540 orang luka berat.
Dan juga Bandara Palu, Mutiara SIS Al-Jufrie mengalami kerusakan serta Pelabuhan Pantoloan Kota Palu mengalami kerusakan yang paling parah.
(Tribunnews.com/Natalia Bulan R P)