News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

air keras

Kadiv PAS Kemenkumham Kalsel Disiram Air Keras Oleh Orang Misterius, Berikut Kronologinya

Penulis: Umar Agus W
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Divisi Pemasyarakatan, Asep Syarifudin (tengah/ batik cokelat) bersama Kabid Kamkeswat Samsul Arifin dan Kabid Bimpastasnak Infokom, Kusbiyantoro meninjau Bapas Batulicin. Kamis (07/11/2018).

TRIBUNNEWS.COM - Kepala Divisi Permasyarakatan (Kadiv PAS) Kanwil Kemenkumham Kalsel, Asep Syarifuddin SH menjadi korban penyiraman air keras oleh seseorang yang tak dikenal.

Tempat Kejadian Perkara (TKP) peristiwa tersebut terjadi di halaman Capung Cafe di Jalan S Parman, Selasa (20/11/2018) malam.

Dilansir dari Tribunbanjarmasin, Sebelum kejadian penyiraman air keras ini, sekitar pukul 19.00 WITA, korban keluar dan menyetir mobil sendiri untuk makan di Capung Cafe di Jalan S Parman.

Baca: Penyiraman Air Keras Kadiv PAS Kanwil Kemenkumham Kalsel, Pelaku Awalnya Dikira Tukang Parkir

Kepala Divisi Pemasyarakatan, Asep Syarifudin (tengah/ batik cokelat) bersama Kabid Kamkeswat Samsul Arifin dan Kabid Bimpastasnak Infokom, Kusbiyantoro meninjau Bapas Batulicin. Kamis (07/11/2018).

Berselang 30 menit yakni pukul 19.30 WITA, Asep, nama panggilan korban, didatangi oleh orang yang tak dikenal.

Asep mengira bahwa pria misterius tersebut adalah tukang parkir.

Ia pun berniat ingin memberikan sejumlah uang guna untuk membayar parkir.

Namun saat Asep ingin memberikan uang, ia tiba-tiba disiram dengan cairan yang di duga air keras.

Usai puas melancarkan aksinya pelakupun langsung kabur.

Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel Ferdinand Siagian mengungkapkan bahwa Kadiv Pas tadi malam telah dilarikan ke RS.

"Saat ini masih dalam perawatan dokter," paparnya ketika dikonfirmasi. (Banjarmasinpost.co.id/irfani rahman)

Akibat penyiraman air keras orang tak dikenal ini wajah Asep kabarnya terbakar dan ia dilarikan ke RS Islam Banjarmasin namun langsung dirujuk ke RS Suaka Insan.

Sampai saat ini kasus penyiraman air keras ini masih dalam penyidikan pihak kepolisian.

(Tribunnews.com/ Umar Agus W)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini