Kronologi penangkapan pelaku penembakan Letkol Dono Kuspriyanto di Jatinegara, ternyata juga merupakan anggota TNI aktif.
TRIBUNNEWS.COM - Pelaku penembakan perwira TNI Letkol Dono Kuspriyanto di Jatinegara berhasil ditangkap pada Rabu (26/12/2018) dini hari tadi pukul 04.24 WIB.
Pelaku atas nama Jhoni Risdianto ini ternyata juga merupakan seorang anggota TNI aktif.
Saat melakukan aksi penembakan, pelaku didua mengendarai motor NMax yang kemudian ia tinggalkan di lokasi kejadian.
Berdasarkan informasi yang diterima Tribunnews, pelaku ditangkap di Jalan Wijaya Kusuma, Kelurahan Makasar, Kramatjati, Jakarta Timur.
Baca: Pelaku Penembakan Anggota TNI di Jatinegara Tertangkap, Lesakkan 8 Peluru, 4 Tembakan Tepat Sasaran
Penangkapan tersebut dilakukan oleh Tim Gabungan Reserse Polda Metro Jaya, Pomdam Jaya, POM AU, dan Den Inteldam Jaya yang dipimpin Danpomdam Jaya.
Sebelum melakukan penangkapan, Tim Gabungan terlebih dulu berangkat dari POM AU menuju tempat persembunyian Jhoni pada Rabu sekitar pukul 04.00 WIB dini hari.
Barulah kemudian Jhoni Risdianto ini ditangkap dan dibawa ke POM AU untuk diproses.
Saat dibekuk, Jhoni mengenakan kaos putih dan rompi berwarna hitam.
Ia juga dikabarkan telah menyerahkan pistol miliknya yang diduga digunakan untuk menembak Letkol Dono.
Sebelumnya diberitakan bahwa terjadi penembakan terhadap anggota TNI, Letkol Dono Kuspriyanto pada Selasa malam pukul 23.20 WIB, di Jalan Jatinegara Barat, tepatnya di depan RS Hermina, Jatinegara, Jakarta Timur.
Letkol Dono ditembak saat ia mengendarai mobil dinasnya.
Diduga ia ditembak dari belakang dan samping mobil.
Berdasarkan keterangan saksi mata, ia sempat mendengar letusan senjata api sebanyak empat kali.
Setelah melakukan aksi penembakan terhadap Letkol Dono Kuspriyanto, Jhoni melarikan diri dan meninggalkan motor NMax yang diduga miliknya di lokasi kejadian.
Baca: Pelaku Penembakan Anggota TNI di Jatinegara Tertangkap, Lesakkan 8 Peluru, 4 Tembakan Tepat Sasaran
Identitas korban selaku anggota TNI sendiri telah dibenarkan Kepala Penerangan Kodam Jaya, Letkol Inf Kristomei Sianturi.
"Iya benar (korban anggota TNI)," ujar Kepala Penerangan Kodam Jaya, Letkol Inf Kristomei Sianturi saat dikonfirmasi Tribunnews.
Letkol Inf Kristomei menambahkan Letkol Dono Kuspriyanto berstatus sebagai Pamen Puspomad.
Pasca penembakan terhadap anggota TNI Letkol Dono Kuspriyanto, akses jalan Jatinegara Barat arah Matraman ditutup total.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)