Jika mengutip dari media asing yakni ada Daily Express dan Times Now.
Untuk diketahui Daily Express merupakan media asal Britania Raya.
Mengutip dari wikipedia, ini merupakan produk utama dari Express Newspapers, sebuah cabang dari Northern & Shell (yang secara keseluruhan dimiliki oleh Richard Desmond).
Surat kabar tersebut mula-mula diterbitkan sebagai lembar lebar pada 1900 oleh Sir Arthur Pearson. Surat kabar cabangnya, Sunday Express, diluncurkan pada 1918.
6. Izin Pelihara Satwa Masih di Selidiki
Pasca meninggalnya Deasy Tuwo kini polisi juga masih terus menyelidiki kasus ini.
Seperti mengutip dari Serambi Indonesia warga memang tidak bisa memelihara hewan liar seenaknya.
Baca: Mantan Karyawan CV Yosiki Sebut Posisi Sandal Deasy Tuwo Janggal Saat Ditemukan di Kandang Buaya
"Harus ada izin, ada aturan yang mengatur tentang itu. Tak bisa sembarang," ujar Hendrik Rundengan, personel BKSDA Sulawesi Utara, Jumat (11/1/2018).
Atas hal ini, pihak kepolisian masih mencari keberadaan pemilik buaya tersebut, yakni pimpinan perusahaan.
Karena saat karyawannya tewas dimakan buaya, Mr. Ochiai tak ada di tempat.
"Kita masih mencari pemilik buaya tersebut, selain itu jiga kami sudah berkoordinasi dengan Camat dan hukum tua ," kata Raswin Sirait, Kapolres Tomohon.
7. Pemilik Buaya akan Diperiksa Terkait Surat Izin
Belum diketahui di mana keberadaan pemilik perusahaan yang diketahui bernama Mr Ochiai ini.
Tak hanya buaya yang dipelihara, melainkan hewan mahal juga seperti ikan arwana.