Sedangkan timnas Thailand memanfaatkan presensi fisik para pemainnya yang secara postur lebih tinggi daripada pemain Kamboja.
Kamboja lebih mendominasi jalannya pertandingan di babak pertama.
Thailand kesulitan untuk membongkar rapatnya barisan pertahanan Kamboja untuk menciptakan peluang.
Memasuki 20 menit babak pertama berjalan, Kedua tim masih berbagi hasil imbang 0-0.
Tempo pertandingan berjalan lambat di babak pertama kedua tim bermain hati-hati karena serangan balik kedua kesebelasan yang kerap membahayakan gawang.
Kamboja nyaris unggul melalui sepakan jarak jauh Cheng Meng yang masih melebar tipis dari gawang Thailand.
Tidak lama berselang, Marco Ballini nyaris mencetak gol andai sundulannya tidak melebar dari gawang Hul Kimhuy.
10 menit jelang babak pertama usai, kedua kesebelasan bermain lebih terbuka untuk bisa mencetak gol di akhir babak pertama.
Para pemain Kamboja masih menguasai jalannya pertandingan di babak pertama, praktis Thailand kesulitan mengembangkan permainan.
TONTON JUGA:
Kamboja mencatatkan 4 tendangan mengarah ke gawang, berbanding 1 tendangan dari Thailand.
Namun skor 0-0 menjadi hasil dari babak pertama.
Memasuki babak kedua, Thailand bermain lebih menyerang.
Benturan-benturan keras kerap terjadi diantara pemain kedua kesebelasan dan membuat para pemain mengalami cidera.