TRIBUNNEWS.COM - Kabar mengejutkan datang dari franchise Marvel Cinematic Universe.
Bukannya kabar menggembirakan seperti rekor box office yang kerap dipecahkannya, kali ini beredar sebuah informasi yang sepertinya akan memukul hati beberapa penggemar franchise super hero satu ini.
Melansir dari BBC, salah satu sutradara andalan dari Marvel yakni James Gunn baru saja dipecat.
Kabar pemecatan pengarah film Guardians of The Galaxy pertama dan kedua ini baru terkuak pada hari Jumat waktu setempat atau sabtu pagi hari WIB (21/7) ini.
Diputusnya kontrak sutradara gaek ini disebabkan oleh cuitan lamanya di Twitter yang dinilai menyinggung beberapa pihak.
Permasalahan bermula saat beberapa media menggali cuitan lama Gunn di media sosial Twitter yang dipost di antara tahun 2008 sampai 2009.
Dalam masa-masa tersebut, James sempat embuat lelucon tentang pedofil dan pemerkosaan.
Sejak twitnya jadi bahan pembicaraan publik, James Gunn buru-buru merilis statement permohonan maaf.
Gunn sama sekali tak menyangkal pernah menulis cuitan yang bernada menyinggung, bahkan ia menganggap hal itu sebagai bagian dari masa lalunya yang kelam.
Seiring berjalannya waktu, James mengaku telah menjadi sosok yang lebih dewasa dan mampu belajar untuk memperbaiki dirinya saat ini.
Namun permintaan maaf ini sepertinya tiada artinya bagi pihak eksekutif Disney yang membawahi Marvel Studios.
Petinggi Walt Disney Studios, Alan Horn pun turut mengklarifikasi kabar pemecatan yang dialami Gunn ini
"Tindakan dan kelakuan James yang tertuang di cuitan lamanya di Twitter merupakan sebuah hal yang sangat menyinggung dan tidak dapat dibenarkan" tulis Alan dalam statement tertulisnya.
"Pernyataan Gunn tersebut sangat tak sesuai dengan nilai-nilai yang dimiliki pihak studio. dan karena cuitannya ini pula, kami pun mengakhiri hubungan bisnis antara kami dengan Gunn"