News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kosmetik Palsu

Diperiksa Polisi di Polda Jatim Terkait Kasus Kosmetik Ilegal, Via Vallen Tampil Berhijab

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Via Vallen tiba di Gedung Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Direktorat Kriminal Khusus Polda Jawa Timur

Sebelum masuk ke dalam mobil, Nella Kharisma sempat ditanya terkait tarif endoresment yang dipatok terhadapnya.

Sayangnya, Nella Kharisma tak mau menjelaskannya dan justru melemparkan kepada penyidik.

"Nanti saja biar dijelaskan sama bapak penyidiknya ya," tandas pendendang lagu "Jaran Goyang" itu.

Soal Bayaran Artis Ada Perbedaan dengan Pengakuan Tersangka
Awak media memperoleh beberapa informasi terkait pemeriksaan terhadap Nella Kharisma yang dilakukan penyidik Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim.

Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Rofik Ripto Himawan mengatakan, penyidik menyampaikan sekitar 30 pertanyaan terhadap Nella Kharisma.

Rofik menuturkan, fokus penyidik masih terkait permasalahan SOP untuk menerima endorse dan etika penerimaan endorse.

"Kemudian persyaratan legal formal yang akan di endorse. Ternyata segmennya ada dua, yang diterima langsung oleh yang bersangkutan (Nella Kharisma) dan ada juga yang melalui manajemen," terang Rofik kepada awak media, Selasa (18/12/2018).

Rofik menambahkan, berdasarkan keterangan dari Nella dengan tersangka berinisial KIL, ternyata ada yang berbeda.

Menurutnya, keterangan dari tersangka KIL menyebutkan telah mengendorse artis yang dikehendaki, seperti halnya Nella mulai Rp 7 juta sampai Rp 15 juta per pekan.

Namun, keterangan dari Nella Kharisma menyatakan, hanya memperoleh biaya endorse mulai Rp 1,5 juta sampai Rp 3 juta per pekan.

"Itu nanti akan kami bandingkan dengan pembukuan, sementara ini kami cek ke TKP itu, kami belum menemukan pembukaan dari proses itu," sambung polisi dengan dua melati di pundaknya itu.

Baca: Pengakuan Nella Kharisma Soal Kosmetik Palsu, Tak Memakai Produknya dan Soal Bayaran Endorse

Dalam pemberitaan sebelumnya, peredaran produk kecantikan oplosan nan ilegal telah diungkap Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim pada Selasa (4/12/2018) lalu.

Kosmetik ilegal beromzet ratusan juta rupiah per bulannya itu ternyata sudah beredar di pasaran, hampir di seluruh kota besar di Indonesia.

Saat penyidikan, terungkap ada beberapa artis ibu kota yang menjadi sasaran endorsement tersangka guna melancarkan produk DSC tersebut, beberapa di antaranya adalah Via Vallen dan Nella Kharisma.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Nella Kharisma Enggan Jawab soal Tarif Endoresment usai Jalani Pemeriksaan di Polda Jatim,

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini