Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Bisnis kue selebritis banyak yang tumbang, redup dan juga bermasalah. Tapi tidak dengan outleh oleh-oleh Malang Strudel milik Teuku Wisnu dan rekan-rekannya. Justru suami dari artis Shireen Sungkar ini baru saja meletakkan batu pertama yang akan membangun outlet ke-8 Malang Strudel yang berdiri di tanah yang sangat luas di Kota Batu, Malang tepatnya di sekitar Jawa Timur Park 2.
Outlet ini akan menjadi outlet terbesar dan ternyaman milik Malang Strudel.
Geliat wisata di Malang Raya, Jawa Timur semakin menjadi magnet kuat bagi wisatawan lokal maupun International sangat antusias melancong ke daerah tersebut. Outlet oleh-oleh Malang Strudel yang juga menjadi brand kuat Malang Raya pun berusaha untuk memudahkan dan memanjakan para wisatawan untuk bisa menjangkau outlet tersebut dengan terus membangun cabang dari outletnya.
Sebagai owner Teuku Wisnu sangat memahami hal tersebut. Ia pun semakin mengembangkan bisnis oleh-olehnya yang berada di kota tersebut.
“Alhamdulillah sekali ya, outlet kami (Malang Strudel) diterima dengan baik oleh masyarakat sekitar dan juga wisatawan dari mana pun. Bahkan bukan di musim liburan pun outlet kami selalu ramai oleh pengunjung. Kami terus berusaha berinovasi dan juga memanjakan konsumen dengan apa yang kami miliki. Dan kami membangun outlet ke delapan Malang Strudel disini, ” terang Teuku Wisnu, Minggu (22/12/2019).
“Soal lokasi outlet kedelapan ini tujuannya untuk mempermudah para wisatawan memperoleh oleh-oleh untuk dibawa pulang setelah berlibur di Malang. Karena Jatimpark 2 adalah salah satu tujuan wisata utama bagi wisatawan yang berkunjung ke Malang, sehingga mereka tidak perlu lagi berjalan atau berkendara lebih jauh untuk mendapatkan oleh-oleh khas Malang," tambah suami Shireen Sungkar ini.
Ditambahkan Wisnu, nantinya pilihan produk Malang Strudel dan UMKM Malang lebih banyak lagi. Ia akan menyediakan lahan parkir lebih luas, bagian dalam outlet juga lebih luas sehingga pengunjung lebih leluasa dan juga terdapat Mushala yang sangat besar untuk beribadah.
“Intinyakan bahwa bisnis oleh-oleh yang kita lakukan jangan hanya mengandalkan popularitas semata, tapi juga butuh kepiawaian dan konsistensi agar tetap bisa bertahan dan berkembang. Kami (Malang Strudel) konsen akan hal itu. Dan saya turun langsung untuk diskusi dan berinovasi dengan tim dan rekan bisnis,” tandas Teuku Wisnu saat disinggung soal bisnis kue artis yang meredup.