"Namun, belum bisa disimpulkan," ujar AKBP Robert Tanjung, dari RS Sartika Asih, di sekitar pemakamanan.
Autopsi dilakukan di pemakaman di Jalan Sekelimus Utara I Bandung, Kamis (9/1/2020)
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Saptono Erlangga menyampaikan proses pembongkaran makam mendiang Lina dilakukan sejak pukul 10.00 WIB.
Hal tersebut diungkapkan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Beepdo.
Kemudian, tim forensik akan melanjutkan pemeriksaan pada jasad Lina.
"Jam 10 dari tim sudah melakukan pembongkaran makam. Kemudian akan dilanjut tim forensik lakukan pemeriksaan luar dan dalam," terang Kombes Pol Saptono Erlangga.
Hingga saat ini, proses pembongkaran makam mendiang Lina berjalan dengan lancar tanpa kendala.
"Sementara belum dan masih lancar dalam melakukan penggalian kubur, baru diangkat dan tim melakukan pemeriksaan," tuturnya.
Dalam proses autopsi jasad Lina ini pun turut dihadiri oleh pihak keluarga, di antaranya Teddy suami sah Lina, dan Rizky Febian anak pertama Lina dari pernikahannya dengan Sule.
"Dari pihak suami hadir, putra almarhumah hadir, ada semua kedua belah pihak," ungkap Saptono.
Setelah pembongkaran makam mendiang Lina dilangsungkan, akan dilakukan autopsi di tempat.
"Kurang lebih antara tiga dan empat jam. Autopsi di tempat. (Pemeriksaan) Keseluruhan, ada pemeriksaan luar lalu ada pemeriksaan dalam," jelasnya.
Usai dilakukan pembongkaran dan proses autopsi selesai, rencananya jenazah Lina akan kembali dimakamkan di tempat berbeda.
"Rencana pemindahan makam nanti sama keluarga saja. Selesai pemeriksaan akan dilakukan pemindahan," ujar Kombes Pol Saptono Erlangga.