Karena memang hingga saat ini hasil dari autopsi belum dikeluarkan oleh pihak penyidik bersama dengan tim laboratorium forensik.
Teddy mengatakan fitnah yang ditujukan padanya justru lebih kejam dibandingkan dengan pembunuhan.
"Pasti ada ya perasaan kok orang sampai gini, fitnah saya," ungkap Teddy.
"Karena belum ada faktanya langsung fitnah."
"Padahal yang lebih kejam lagikan fitnahnya," ujarnya.
Teddy kemudian menyampaikan, hingga kini dirinya masih merasa santai meski ada berbagai informasi yang menyudutkan dirinya.
Hal tersebut dikarenakan Teddy merasa tidak melakukan apapun yang menyebabkan kematian Lina.
Hingga saat ini, Teddy juga terlihat tidak menggunakan jasa pengacara untuk menyelesaikan kasus yang berjalan hampir satu bulan ini.
"Kalau memang tuduhannya seperti itu karena saya nggak merasa jadi tenang-tenang saja," ucap Teddy.
"Sampai sekarang juga saya nggak sewa lawyer atau apa, karena Allah punya jalan untuk menyelesaikan semuanya," lanjutnya.
Sosok laki-laki yang menikahi Lina pada 29 Januari 2019 lalu, mengungkapkan enggan untuk melapor balik.
Teddy berpikir, pihak pelapor dari kasus kali ini hanya menginginkan jawaban yang terbaik mengenai penyebab kematian Lina.
Dijelaskan Teddy, Rizky sebagai pihak pelapor hanya ingin mengetahui penyebab sang mama meninggal karena memang sudah jalan dari sang Pencipta ataukan memang ada tindak kekerasan.
"Kalau buat lapor balik, saya sih nggak ya," jelas Teddy.