TRIBUNNEWS.COM - Keluarga pelaku teror artis Syifa Hadju menungkapkan keseharian HA (25).
Sang adik berinisial I, membeberkan sosok HA yang diketahui melakukan aksi teror penculikan hinggan pemerkosaan terhadap Syifa Hadju.
Keseharian HA yang merupakan pria asal Karanganyar, Jawa Tengah dikenal tertutup.
"Kalau di rumah kebanyakan di kamar. Kakak saya itu tidak seperti orang normal pada umumnya," terang adik perempuan HA yang dikutip dari Tribun Jateng, Selasa (3/3/2020).
Sang adik juga mengatakan jika pergaulan kakaknya lebih banyak di media sosial.
"Pergaulan banyak di medsos, ke luar rumah tidak pernah sehingga sempat saya larang (berkutat di medsos) dan saya marahi," ungkapnya.
Baca: Polisi Sebut Pengancam Syifa Hadju Hanya Ingin Pesannya Dibalas oleh sang Idola
Baca: Motif Pengancam Syifa Hadju yang Ternyata Seorang Penggemar, Emosi Pesan Tak Kunjung Dibalas
Selain itu ia juga mengatakan jika sang kakak terobsesi dengan orang-orang pada media sosial.
"Kakak saya terobsesi dengan orang yang difollownya, ngefans," ungkap I.
Menurut pengakuan I, terkadang beberapa kali ia penasaran dengan aktivitas sang kakak di media sosial.
Ia juga kerap mengecek media sosial sang kakak.
Hal tersebut ia lakukan bukan tanpa alasan, pasalnya ternyata pihak keluarga membatasai pergaulan sang kakak dengan dunia luar.
Pihak keluarga merasa khawatir jika HA akan terpengaruh dengan pergaulan yang negatif.
Pasalnya sang adik mengungkapkan jika sang kakak merupakan sosok yang mudah terpangruh.
Diketahui sebelumnya Syifa Hadju melaporkan salah satu akun yang meneror dirinya di Instagram, Jumat (28/2/2020).
Selama berbulan-bulan Syifa Hadju mendapatkan ancaman penculikan bahkan pemerkosaan melalui direct messagge Instagram.
"Sebenarnya udah lama sudah berbulan-bulan, cuma parahnya beberapa bulan belakangan ini sih makanya aku baru ngelaporin juga karena aku juga malas sebenarnya," kata Syifa Hadju.
Baca: Potret Liburan Syifa Hadju, Pernah Liburan ke Bali hingga Korea Selatan
Baca: 5 Fakta Penangkapan Pelaku Pengancam Culik & Perkosa pada Syifa Hadju, Diringkus di Rumah
Bahkan Syifa Hadju mengatakan jika dirinya sudah beberapa kali block akun tersebut namun pelaku masih mengancam menggunakan akun lain.
"Ancamannya udah makin parah gitu lo, jadinya aku block di akun satunya, dia teror lagi pakai akun yang lain," sambungnya.
Ancaman itupun juga ditujukan untuk orang-orang disekitar Syifa Hadju.
"Dan ngga cuma ke aku doang, sampai ke ibu aku, sampai ke asisten aku, sampai ke orang-orang sekeliling aku, bahkan sampai ke contact person yang ada di profile Instagram aku juga dihubungin sama dia," jelasnya.
Kasatreskrim Polres Tangsel, AKP Muharram Wibisono mengatakan pihaknya tak butuh lama untuk menangkap pelaku yang merupakan tamatan SMK.
"Ahamdulillah kita sudah menemukan identitas, pada hari ini tepatnya kemarin kita lakukan penangkapan dan hari ini sudah kita amankan kita bawa ke Polres Tangerang Selatan," ujar Kasatreskrim Polres Tangsel, AKP Muharram Wibisono.
Muharram pun menyebut pihaknya berhasil membekuk seorang terduga pelaku di Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (1/3/2020).
"Untuk sementara ini kita masih mendalami satu diduga pelaku, untuk saat ini juga masih dilakukan pemeriksaan intensif, kita minta keterangan terkait kejadian ancaman ini," tegansya.
Muharram pun menjelaskan pada pemeriksaan awal pelaku sempat tak mengakui perbuatannya.
"Untuk awalnya tidak mengakui setelah kita interogasi akhirnya yang bersangkutan secara tidak langsung mengakui. Usia sudah dikategorikan dewasa, kelahiran 1995. Tentunya kita dalami dulu dari keterangan diduga pelaku ini kalau sudah dapat hasil yang cukup kuat tentunya dari pihak Polres akan mengekspos," imbuhnya.
Muharram juga menambahkan bila terduga pelaku ternyata merupakan fans dari Syifa.
"Kalau menurut keterangan dari yang bersangkutan ya memang pelaku ini salah satu fans," beber Muharram.
(Tribunnews.com/Anugerah Tesa/Tribun Jateng/Agus Iswadi)