Kalau benar, ijinkan saya patah hati dan hilang harapan pemerintah Indonesia serius mendukung atau paham industri kreatif," tulis @jokoanwar.
Baca: Pembajakan Film Ilegal Semakin Marak, Joko Anwar: Nggak Ada Gunanya Merayakan 75 Tahun Merdeka
Baca: Menteri Tjahjo Kumolo Bagikan Link Nonton Film Ilegal, Joko Anwar Sentil: Gak Guna 75 Tahun Merdeka!
Menteri Tjahjo Kumolo Beri Penjelasan dan Minta Maaf
Tjahjo Kumolo menanggapi sindiran yang dilontarkan oleh Joko Anwar.
Menteri Tjahjo Kumolo telah memberikan penjelasan sekaligus minta maaf melalui akun Twitter pribadinya @tjahjo_kumolo.
Ia mengaku mendapat kiriman link tersebut dari aplikasi berbagi pesa,n WhatsApp.
Tanpa pikir panjang, ia pun membagikan link film tersebut di akun Twitternya.
"Yth Bp JokoAnwar Sutradara Film Perjuangan - sy mendpt kiriman WA koleksi film Perj. tsb - mengingat Hari Kemerdekaan RI - saya berbagi saja kpd Group via Twitts - mohon maaf kalau sy salah dan khilaf - kalau sy hrs membayar krn sy berbagi sy siap semampu saya, dmk Trims" isi Twit @tjahjo_kumolo.
Menurut pantauan dari Tribunnews, Tjahjo Kumolo pun sudah menghapus unggahan berisi link download film perjuangan di akun Twitter-nya.
Dikutip dari Kompas.com, Tjahjo Kumolo juga menyampaikan permintaan maaf secara terbuka saat dikonfirmasi.
"Saya mendapat kiriman dibeberapa WA saya. Saya berbagi saja karena dalam rangka HUT Proklamasi Kemerdekaan. Demikian maksud saya. Kalau salah saya akan minta maaf terbuka," kata Tjahjo saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (17/8/2020).
(Tribunnews.com/Ayumiftakhul, Kompas.com/Ihsanuddin)