"Muncul atau tidaknya Saipul Jamil ke dunia hiburan dengan menyerap aspirasi publik dan Masyarakat Indonesia dengan tegas MENOLAK!! Saipul Jamil mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia) untuk menculnya kembali ke dunia hiburan!
Jangan biarkan mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia) masih berlalu-lalang dengan bahagia di dunia hiburan, sementara korbannya masih terus merasakan trauma.
Sungguh sangat berharap stasiun televisi melakukan hal yang sama dengan memboikot mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia) muncul," tulis potongan keterangan petisi dikutip Tribunnews, Sabtu (4/9/2021).
Pakar Hukum Tanggapi Kebebasan Saipul Jamil yang Disambut Meriah
Saipul Jamil telah resmi bebas murni pada Kamis, (2/9/2021).
Kebebasan pedangdut Saipul Jamil disambut meriah saat keluar dari Lapas Cipinang, Jakarta Timur.
Penyambutan Saipul Jamil bak pahlawan tersebut cukup menuai kontroversi dari berbagai pihak.
Apalagi mengingat kembali kasus asusila Saipul Jamil terhadap anak di bawah umur yang membuatnya masuk penjara.
Baca juga: Ceritakan Pengalaman di Penjara, Saipul Jamil Ngaku Kena Tipu Sesama Napi Rp 600 Juta
Baca juga: Kini Bebas Murni, Ini Perjalanan Kasus Hukum Saipul Jamil yang Membuatnya Divonis 8 Tahun Penjara
Untuk itu pakar hukum pidana, Abdul Fickar Hajar angkat bicara terkait kebebasan sang artis.
Abdul menilai kasus Saipul Jamil merupakan tindakan yang tercela namun penggemarnya menyambut dengan meriah.
"Kita heran kenapa masyarakat kita terutama para penggemar si artis itu," kata Abdul Fickar, dikutip dalam video yang diunggah di kanal YouTube Intens Investigasi.
"Padahal dia dihukum karena melakukan tindak pidana yang perbuatan tercela sebenarnya."
"Tindak pidana yang merusak seumpamanya masa depan anak-anak dan sebagainya, itu yang saya sayangkan," lanjutnya.
Pihaknya turut menyayangkan sikap penggemar yang memberikan sambutan berlebihan pada Saipul.
"Karena itu saya berkesimpulan, nggak nyambung gitu antara nilai-nilai yang seharusnya dianut oleh masyarakat," ujar Abdul.
"Melihat perbuatan jahat seperti itu, dengan kegemaran orang pada seorang artis," sambungnya.
(Tribunnews.com/Ayumiftakhul/Indah)