News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabar Artis

Lelang Headband Atta Halilintar Laku Rp 2,2 Miliar, Reza Paten: Konsepnya Mirip NFT

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Headband milik Atta Halilintar laku lelang hingga Rp 2,2 miliar yang dibeli oleh Reza Paten.

"Di situ itu ada investasinya, ketika saya memenangkan lelang headband ini, maka secara konsep sebenarnya mirip sekali dengan NFT."

"Satu, NFT itu harus unik, ini (headband) unik nggak? Artinya hanya ada satu-satunya di dunia ini," sambungnya dalam tayangan pada postingan Instagram Atta Halilintar tersebut.

Lebih lanjut, headband Atta disebut mengandung nilai history dan nilai ekonomi yang tinggi seiring bertambahnya waktu.

"Siapa yang punya headband saksi perjuangannya Mas Atta ketika awal merintis karir? Reza Paten," tuturnya sambil menunjuk diri sendiri.

Atta Halilintar mengatakan hasil lelang headband tersebut akan digunakan untuk membangun tempat untuk para penghafal Al-Quran.

"Hasil lelang ini akan kita gunakan untuk membangun pembangunan tempat penghafal Al-Quran."

"Semoga ini nanti para penghafal Quran, kamu tau juga ada jasa yang membeli headband saya," tutup Atta Halilintar.

Headband milik Atta Halilintar laku lelang hingga Rp 2,2 miliar yang dibeli oleh Reza Paten. (Tangkapan layar Instagram @attahalilintar)
Profil Reza Paten, pemenang lelang headband Atta Halilintar

Dikutip dari Tribun Mataraman, Reza Paten lahir di Surabaya, 26 Juli 1985.

Reza Paten merupakan pengusaha distributor software otomasi trading Forex.

Pria 36 tahun tersebut sudah tak asing di dunia foreign exchange (forex) atau perdagangan mata uang asing.

Sebelum menjadi pengusaha, Reza Paten merupakan lulusan S1 Informatika dan sempat bekerja sebagai karyawan biasa.

Namun, ia lantas mencoba peruntungan dengan menjajal trading forex dibantu robot trading.

Reza Paten kemudian menjadi perbincangan karena berhasil meraup Rp 100 miliar trading forex dalam kurun waktu 2,5 tahun.

Tidak hanya itu, pada 2021 ia juga berhasil menjual software robot trading mencapai Rp 500 miliar.

Perjalanan Reza Paten dalam dunia trading forex tentu tidak selalu berjalan mulus.

Bahkan, dirinya pernah merugi Rp 25 miliar saat menjalani bisnis tersebut.

(Tribunnews.com/Katarina Retri/Alif Nur Fitri)

Berita lainnya terkait Atta Halilintar

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini