News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mutia Ayu Mengaku Belum Bisa Move On Sepenuhnya

Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mutia Ayu, Glenn Fredly

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baru-baru ini, Mutia Ayu mengenang dua tahun kepergian sang suami, Glenn Fredly pada 8 April 2022.

Meski sudah dua tahun tanpa suami, Mutia Ayu mengaku masih belum bisa move on sepenuhnya.

Hingga kini, ia masih dibayang-banyangi mendiang suami tercintanya itu.

"Jadi kalau misalnya dibilang berapa lama harus bangkit, jujur sampai sekarang belum bisa," kata Mutia Ayu di kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, dikutip Minggu, (10/4/2022).

"Tapi yang benar-benar bisa ‘oh ya sudah gue harus ngejalanin hidup gue ke depan, harus semangat’ itu di satu tahun (kepergian Glenn)," lanjutnya.

Baca juga: Cerita Mutia Ayu Didekati Glenn Fredly Lewat DM Instagram, Awalnya Tidak Tahu

Mutia Ayu mengatakan, ia tak pernah meninggalkan rumah selama satu tahun setelah pelantun lagu Akhir Cerita Cinta tersebut meninggal dunia. 

Lantas, dirinya merasa ada sesuatu yang kurang jika menginjakkan kaki di luar rumah.

"Satu tahun itu aku nggak keluar rumah karena aku ngerasa dulunya kemana-mana itu sama Glenn, disopirin kemana-mana sama Glenn. Jadi pas keluar itu ada yang kurang, makanya aku nggak mau pergi," jelasnya.

Selama satu tahun mengurung diri di rumah, Mutia Ayu justru merasakan kedamaian hati. 

Ia merasa Glenn Fredly selalu berada di sampingnya hingga membuatnya betah di rumah saja.

"Malah kalau di rumah itu kayak ada dia, kayak nggak tau, kayak ngerasa di rumah itu ada dia aja.

Bisa dibilang kayak orang gila ngomong sendiri ‘babeh lagi ngapain?’ Padahal mah orangnya udah nggak ada," ungkapnya.

Ia menyadari sosok kehadiran Glenn Fredly di rumah hanya halusinasi atas kerinduannya. 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini