Bahkan, Barbie Kumalasari mengaku dendam dengan Irma Darmawangsa, lantaran kalungnya yang hilang tak kunjung kembali.
"Iyalah (dendam), sampai sekarang (kalungnya) nggak balik-balik," ujar Barbie Kumalasari.
Bukan tanpa alasan, Barbie Kumalasari menduga Irma Darmawangsa merupakan otak di balik insiden penjambretan itu.
Baca juga: Buntut Barbie Kumalasari Kejambretan, Irma Darmawangsa Sebut Mantan Galih Ginanjar Tak Tahu Diri
Baca juga: Irma Darmawangsa Bakal Adu Tinju dengan Barbie Kumalasari, Kekasih Irfan Sebaztian: Harus Totalitas
Menurut Barbie Kumalasari, kejadian ini bermula saat keduanya akan pergi berolahraga bersama Irma Darmawangsa.
Wanita kelahiran 7 Mei 1982 itu diminta Irma Darmawangsa untuk memarkirkan mobilnya di dekat tikungan.
"Awalnya aku tu nggak mau parkir di situ, pengen parkir di tempat lain, tapi dia yang nyuruh mobil aku parkir di tikungan pinggir jalan sebelum Pasar Baru," kata Barbie Kumalasari.
Barbie Kumalasari sempat menolak parkir di situ, namun Irma Darmawangsa meyakinkan jika lokasi itu aman.
Sebetulnya, Barbie tak memikirkan apa yang akan terjadi padanya.
Justru yang ia khawatirkan adalah mobilnya, Barbie malah takut dibaret orang tak dikenal.
"Justru dia bilang 'Udah lo parkir di sini, biasanya rambut gue kalau beli catokan, gue biasanya jalan sama Irfan, gue parkirnya di sini, aman'."
"Nah itu kan persis tikungan, sementara mobilku kan gede banget aku bilang 'Lo nggak salah parkir di sini?'."
"Aku justru nggak mikir aku kenapa-kenapa ya, yang aku pikirin mobil gue. Takut dibaret orang atau apa, soalnya kan mencolok banget," jelas Barbie Kumalasari.
Kemudian, Barbie Kumalasari mengungkapkan kecurigaannya jika Irma Darmawangsa merupakan dalang penjambretan tersebut.
Kronologi kejadian bermula saat ia turun dari mobil, tiba-tiba datang dua orang pemuda mengendarai sepeda motor.
Baca juga: Jadi Pengacara, Barbie Kumalasari Ingin Sukses seperti Hotman Paris
Baca juga: Masih Jomblo, Barbie Kumalasari Tak Kesepian Karena Nikmati Profesi Barunya Sebagai Pengacara