“Aku sama David ke airport dan lapor polisi, akhirnya ketemu malam itu. Lalu kita ajak nginep, karena bagasinya kita tinggal di bandara. So, prioritas aku adalah ‘Caca harus Tidur dan Makan’,” tulis Sheila.
Sheila kemudian mengajak Marshanda untuk mengambil koper keesokan harinya namun ditolak.
Marshanda mengatakan kepada Sheila dirinya ingin ke Las Vegas dan pergi ke pantai melihat sunset.
Setelah itu Marshanda tiba-tiba menghilang.
Ia kemudian ditemukan pada pagi hari sedang duduk di aspal.
Namun, Marshanda kembali menghilang.
Selama beradadi Los Angeles, Marshanda dikabarkan sudah tiga kali menghilang.
Marshanda diduga dalam keadaan episode manik dari gangguan jiwa bipolar.
Pada Senin (27/6/2022) malam, adik Marshanda Allysa Ramadhani mengabarkan bahwa sang kakak kini dalam kondisi baik-baik saja.
"Kami selaku keluarga ingin mengklarifikasi dan menginformasikan bahwa saat ini Marshanda baik-baik saja dan tidak menghilang," tulis Allysa di Instagram story @dollyssa.
Kabar hilangnya Marshanda juga sampai ke telinga mantan suaminya, Ben Kasyafani.
Ben mengaku meminta bantuan kerabat di Los Angeles.
"Mungkin mereka (kerabat) mau bantu juga, aku baru cek kerabat kami yang di LA. Jadi cuma minta bantuan saja, aku minta sambil update," kata Ben Kasyafani pertemuan Zoom, Senin (27/6/2022) malam.
(Tribunnews.com/Miftah, Kompas.com/Firda Janati/Revi C. Rantung)