TRIBUNNEWS.COM - Pihak Dito Mahendra memberi respons terkait video viral diduga Nikita Mirzani teriak-terika di ruangan Kejaksaan Negeri Serang, Banten, Selasa (25/10/2022).
Video diduga Nikita Mirzani tersebut viral setelah potongan videonya tersebar di media sosial.
Mengetahui hal itu, kuasa hukum Dito Mahendra, Yafet Rissy buka suara.
Menurut Yafet Rissy, teriakan Nikita Mirzani merupakan sebuah reaksi sepontan karena merasa tertekan.
"Saya kira begini ya, siapapun yang akan ditahan akan merasa tidak nyaman." ucapnya, dikutip dari YouTube Intens Investigasi.
Baca juga: Pihak Nikita Mirzani Sindir Kasus Penyekapan & Pemukulan oleh Dito Mahendra Tak Ada Perkembangan
"Jadi mungkin sebuah reaksi sepontan atau mungkin juga tertekan, bisa saja orang teriak seperti itu," jelas Yafet Rissy, Rabu (26/10/2022).
Kata Yafet Rissy, sebagai publik figure Nikita Mirzani tidak pantas melakukan hal seperti itu.
Pihaknya menyarankan supaya Nikita Mirzani dapat menghadapi dengan kepala dingin.
"Tapi menurut saya itu sesuatu yang tidak pantas sebagai publik figure. Dihadapi saja dengan kepala dingin."
"Kalau anda tidak menghina orang, tidak memaki orang di media sosial, apakah anda akan diposisi itu? kan tidak."
"Jadi, anda yang memulai, anda yang menanggung," ujar Yafet Rissy.
Baca juga: Nikita Mirzani Ditahan, Begini Respon Pihak Dito Mahendra
Nikita Mirzani Diduga Teriak Tak Mau Ditahan, Disebut Berpotensi Ada Pelanggaran Hukum Lain
Nikita Mirzani diduga sempat marah-marah saat akan ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Serang, Banten pada Selasa (25/10/2022) kemarin.
Menyoroti hal tersebut, kuasa hukum Dito Mahendra menyebut penahanan Nikita Mirzani telah ditentukan berdasarkan proses hukum.