Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pesinetron, Kevin Hillers belum lama ini sudah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus dugaan penganiaayaan terhadap dokter Siska Khair.
Kabar tersebut bermula dari curhatan Kevin Hillers yang tak terima atas penetapan tersangka oleh Polres Bogor.
Siska Khair mempertegas kabar tersebut sembari mengucap syukur saat awak media mencoba mengonfirmasi.
Saat dikonfirmasi juga Siska menegaskan bahwa saar ini dirinya berada di bawah perlindungan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), itu membuat Siska sedikit tenang.
"Saya dr. Siska selaku perempuan korban kekerasan oknum artis, saat ini status saya dilindungi LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban) berterimakasih kepada Kapolri, Tim Polres Bogor dan Polda Jabar telah menetapkan KH sebagai Tersangka," ujar dokter Siska saat dihubungi awak media, Senin (31/10/2022).
Baca juga: Buntut Masalah dengan Kevin Hillers, Siska Khair Dapat Perlindungan LPSK
Siska Khair kemudian berharap polisi bisa segera menjemput Kevin Hillers untuk dilakukan penahanan.
Menurut Siksa, Kevin yang selama ini seolah merasa jadi korban harus segera diberi efek jera atas tindakannya yakni dugaan penganiayaan.
"Mengingat telah disahkannya UU no 12 tahun 2022 sebagai payung perlindungan hukum terhadap perempuan, apalagi tersangka adalah publik Figur akan menjadi contoh dan memberi efek jera," tutur dokter Siska.
"Oleh karenanya saya minta segera ditahan, mengingat dia 'playing victim' dan menggiring opini dengan fitnah-fitnah dan video potongan-potongan yang direkam tanpa izin oleh adiknya. Saudara KH telah mencemarkan nama baik saya dan menggiring opini publik," lanjutnya.
Dokter Siksa menyebut bahwa banyak korban yang diduga telah dilecehkan oleh Kevin Hillers, ia berusaha menjadi perwakilan para korban tersebut.
"Saya juga mewakili puluhan korban perempuan lainnya yang mendapatkan pelecehan dari oknum artis ini. I Speak up for those who cannot speak for themselves, for the rights of all who are destitute. Speak up and judge fairly," jelas dokter Siska.
"Karena banyak korban pelecehan seksual yang mengadu kepada saya. Juga oknum artis ini diduga pelaku adegan video syur dengan selebgram transgender. Sehingga bukan contoh yang baik untuk dunia pertelevisian Indonesia," lanjutnya.