TRIBUNNEWS.COM, SERANG - Mendengar kabar Nikita Mirzani dilarikan ke Rumah Sakit, Fitri Salhuteru terlihat mendatangi RS Bhayangkara Polda Banten, Sabtu (5/11/2022).
Nikita Mirzani sebelumnya dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Banten pada Jumat (4/11/2022), sekitar pukul 10.30 WIB karena jatuh sakit.
Baca juga: Nikita Mirzani Dilarikan ke Rumah Sakit
Pantauan TribunBanten.com saat di lokasi, sekitar pukul 12.05 WIB, dua kendaraan roda empat tiba di RS Bhayangkara Polda Banten, membawa Fitri Salhuteru dan putri sulung Nikita Mirzani, Laura Meizani atau Loly.
Tidak hanya itu, keduanya pun turut didampingi oleh pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid.
"Iya hari ini mau jengku, anak sulungnya juga ikut," kata Fahmi saat tiba di RS Bhayangkara, Sabtu (5/11/2022).
Fahmi bersama Fitri Salhuteru dan putri sulung Nikita Mirzani, Loly pun langsung masuk ke RS untuk menjenguk Nikita Mirza.
Baca juga: Minta Kasus Nikita Mirzani Segera Disidangkan, Kuasa Hukum: Jangan Dianggap sebagai Kasus Teroris
Dilansir Tribunnews.com sebelumnya, Nikita Mirzani mendadak dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Banten, Jumat (4/11/2022) Pukul 10.30 WIB.
Sebelumnya, wanita yang kerap disapa Nyai itu tengah mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Serang, Banten.
Nikita Mirzani ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana UU ITE dan pencemaran nama baik terhadap pelapor atas nama Dito Mahendra.
Setelah sebelas hari ditahan, kondisi kesehatan Nikita Mirzani tampak menurun sehingga harus mendapat perawatan intensif.
Penjelasan Kanwil Kemenkumham Banten Soal Penyakit Nikita Mirzani
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Banten Masjuno mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan berapa lama Nikita Mirzani dirawat di rumah sakit.
"Tidak bisa diprediksi, iya baru hari ini dirawat," ujar Masjuno saat ditemui di kantornya, Jumat (4/11/2022).
Baca juga: Sepekan di Penjara, Nikita Mirzani Makin Akrab dengan Napi Penghuni Rutan Serang Banten
Masjuno menerangkan, terkait sakit apa yang dirasakan Nikita sampai dirawat di RS, Masjuno enggan berkomentar karena hal tersebut menjadi kewenangan dokter.
"Saya tidak bisa mewakili dokter," ucapnya.