TRIBUNNEWS.COM - Istri pengacara Sunan Kalijaga, yakni Heidy Sunan menilai putranya, Sean menjadi korban kekerasan, bukan bullying.
Tak dipungkiri, Heidy Sunan merasa khawatir mengetahui Sean di-bully oleh beberapa teman sekolahnya.
Dikutip dari YouTube Seleb Oncam News, Sabtu (4/3/203), Heidy Sunan mengaku tindakan kekerasan tersebut harus dilawan.
"Kalau khawatir pasti ada ya, pasti selalu khawatir, di mana-mana seorang ibu tuh pasti khawatir."
"Ya ini salah satu langkah saya menyuarakan, ternyata banyak sekali ibu-ibu di luar sana itu juga yang anaknya di-bully, memang harus dilawan," terang Heidy Sunan.
Baca juga: Tak Tinggal Diam Putranya Di-bully, Sunan Kalijaga: Sean Siap Naik Ring dengan Pelaku Bullying
Bagi Heidy Sunan, Sean menjadi korban kekerasan, bukan hanya bullying.
"Kalau pendapat saya, ini bukan bullying, ini kekerasan di sekolah."
"Karena kalau bully itu sebenernya pihak yang kuat kepada pihak yang lemah," jelasnya.
"Kalau ini tidak, ini memang bukan berantem, ini namanya colongan."
"Jadi yang satu nggak tau kalau mau dilakukan seperti itu, jadi ini buat saya kekerasan," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Heidy mengaku bahwa kejadian ini pertama kali dialami Sean.
Sean juga termasuk anak yang selalu menceritakan segalanya kepada Heidy.
"Ini pertama kali, jadi Sean itu apa-apa juga cerita sama saya ya."
"Dia pasti cerita walaupun mungkin sehari atau dua hari setelah ada apa-apa, tapi dia pasti cerita," ucapnya.
Baca juga: Laporkan Pembully Anaknya, Sunan Kalijaga Bawa Bukti Rekaman CCTV Sean Dipukul dan Dilempari Sampah