"Yang pasti ini video beredar dan ini dampaknya juga sangat tidak baik kalau itu dibiarkan," sambungnya.
Lebih lanjut, Gus Rofi'i pun percaya dengan pihak polisi yang akan bersikap adil dan profesional.
"Maka saya mendukung kepada Mbak Rebecca melaporkan kasus ini agar menemui titik terang."
"Polisi kami percaya akan bersikap secara profesional dalam proses penegakan hukum, tidak pandang bulu."
"Jadi nanti akan memeriksa semuanya, siapa laki-lakinya, kejadiannya di mana, termasuk yang paling penting adalah yang menyebarkan video tersebut," imbuhnya.
Selain itu, Gus Rofi'i juga menyoroti perihal pro dan kontra yang mengatakan Rebecca Klopper sebagai pelaku atau sebagai korban.
"Memang video ini kan alasannya dokumen pribadi, kalau dokumen pribadi itu walaupun bermasalah, tapi ketika itu beredar, menjadi masalah."
"Kan ini banyak pro dan kontra, korban apa pelaku, (ada yang mengatakan) ini pelaku karena yang namanya korban itu ada keterpaksaan ketika dilakukan adegan seperti itu," lanjutnya.
Kendati demikian, Gus Rofi'i meminta masyarakat untuk tak berprasangka buruk terlebih dulu kepada Rebecca Klopper.
Ia ingin kekasih Fadly Faisal tersebut dapat membongkar kebenaran di balik video tersebut.
"Tetapi kita tidak suudzon dulu, dengan Mbak Rebecca melaporkan kasus ini artinya tujuannya adalah untuk membuka secara keseluruhan, siapa pelaku, siapa yang memvideoin, siapa laki-lakinya, itu kita dukung deh."
"Bongkar aja seterang-terangnya agar ada kepastian dan kejelasan," imbuhnya.
Gus Rofi'i juga memberikan pesan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati.
"Yang namanya video pornografi itu tidak hanya berlaku atau warning bagi anak-anak remaja, tidak."
"Yang dewasa pun jangan coba, termasuk yang berumah tangga, jangan coba-coba mendokumentasikan."
"Apalagi sekarang ini kan banyak peretasan juga kan," tutup Gus Rofi'i.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Gus Rofii dan Rebecca Klopper