News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kolaborasi Antargenerasi Sebuah Sinergi Karya Di Ranah Musik Indonesia

Penulis: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolaborasi Antargenerasi Sebuah Sinergi Karya Di Ranah Musik Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kolaborasi antargenerasi (Kolagen) dalam musik memang sebuah keniscayaan. Menjadi mahkota kreatifitas dan pendongkrak popularitas di industri musik dunia.

Dan kini juga menjadi magma sinergi karya di ranah Musik Indonesia. Album berisi 9 Lagu ini adalah cerminan kolaborasi antara Generasi musisi tersebut.

"Kita bisa mendengar hits karya Fariz RM, Chrisye, Dian Pramana Poetra. Namun juga sekaligus bisa menikmati peranserta pesohor Musisi muda yang menjadi Pelakon masa kini lagu lagu tersebut," tutur Seno M Hardjo, Composer, Executive Producer.

ADA BEBERAPA NAMA KONDANG DI KALANGAN MILLENIALS

Dikatakan Seno M Hardo, ada beberapa nama kondang di kalangan millenials, seperti Payung Teduh, Pusakata, Teza Sumendra, Danilla hingga Barsena Bestandhi dan Rando Sembiring.

Ini adalah kiprah produksi Selatan Musik, sebuah panji record label yang dimiliki Seno M Hardjo. Merilis album lagi nih mas, setelah seperti ‘terdiam’ nyaris sewindu?

“Benar, sudah menjadi tradisi saya untuk berdiam diri dulu. Menyimak, mengamati dan menghayati tren musik apa yang sedang terjadi di Musik Indonesia. Sembari terus menabung beberapa karya dalam bilangan tahun belakangan. Ketika ada kode kuat dari ka Once Mekel untuk merilis album di KFC, saya bergerak lagi,” ungkap Seno M Hardjo yang sudah belasan tahun aktif di AMI AWARDS.

Once Mekel sendiri, kita kenal sebagai salah satu Decision Maker di JMSI – Jagonya Musik & Sport Indonesia. Sebuah tatanan perseroan yang menjembatani rilisan karya musik ke gerai KFC seluruh Indonesia. Lantas genre music album ini?

ARTIVICIAL INTELLIGENCE VIDEO MUSIK

“Karena terbiasa kerja one man show, akhirnya saya menyadari, bahwa ada kendala yang menghadang. Saya harus berpikir keras, karena jaman sudah berubah. Cara memproduksi dan mempromosikan karya pun harus updated,” ujar Seno M Hardjo.

Untuk fase produksi, memang tak ada kendala lagi, karena ‘jam terbang’. Tapi untuk mempromosikannya, sudah wajib menyerahkan kepada yang lebih muda. Karena bukan sekadar memperkenalkan Lagu ke Facebook, Radio, Media dan TV. Tapi juga sudah harus meyakini dan merambah ke media sosial seperti Youtube, Twiter, Instagram, Snack Video hingga Tik Tok.

“Dan masing masing area medsos itu harus ada pakar pawangnya,” kata Seno M. Hardjo.

Untuk itulah Selatan Musik diakui Seno membutuhkan Outsource Supporter.

“Kita memang sudah harus running secara teamwork,” ujar Adelansyah Adnan, direktur Selatan Musik.

Untuk hal inilah, Selatan Musik menghired professional muda di bidangnya.

“Termasuk Publicist, kami sudah berjumpa dengan Igun Sudarmono Hasan dan Alana Beilby dari Pandora Corporation untuk menyebarkan berbagai hal terkait promosi album ini,” jelas Adelansyah lagi.

Menurutnya, untuk Tik Tok dan Instagram, Selatan Musik bahkan begitu serius menyerahkan ke lembaga professional, yaitu Spreadz yang dikomandani Victor Rindanaung.

Dengan berbagai langkah pembaruan tersebut, Selatan Musik akan terus bergerak mencapai kesuksesan !!

Album ini menggenggam misivisi - bahwasanya pitutur sesepuh  ‘Soko Guru’  memang akan selalu bergaung, untuk menjembatani Musisi legenda dengan generasi Musisi belia setelahnya. 

STORY TRACK BY TRACK

01. JUWITA.  Megahits Chrisye almarhum, terasa punya nyawa baru, ketika dikemas dalam genre EDM (Electronic Dance Music) oleh KEVAZ Jones. Apalagi dihempaskan oleh Sara Fajira, Nania dan Lucky Octavian. Dengan peran serta Sound Engineer muda Satrio Utomo dalam proses mixing. Satrio Pratomo adalah pengajar di SAE Music Pejaten, Jakarta.

02. COME CLOSER. Sedangkan DJ kondang Andezzz hadir dengan hits chill out “Come Closer”  yang dinyanyikan nyaris sempurna oleh male singer dengan timbre ajaib Teza Sumendra.

03. DI ANTARA KATA. Megahits “Diantara Kata”  dilantunkan sendiri oleh Composernya, Fariz Rustam Munaf. Living Legend ini adalah  perintis genre dance music dan city pop di negeri ini. Sengaja dikemas lagi dengan berbagai eksperimen sound design by Imran Illyas Sutan Sati.

04. MASA KECILKU. Adalah nomor Folk yang bertenaga yang pernah hits di bibir Elfa’s Singers. Kali ini dimainkan begitu elegan oleh Payung Teduh, Pusakata dan alm Dian Pramana Poetra.

05. KAU TULANG RUSUKKU. Sedangkan Barsena Bestandhi beruntung benar melantunkan “Kau Tulang Rusukku” dengan balutan orchestra karya Andi Rianto. Lagu ini adalah versi edited dan remastered tahun 2023.

06. LOVE YOU. New Comer Elke Ngantung Wenno menyanyikan ballada “Love You”  karya Ika Ratih Poespa dan Danilla Riyadi.  

07. INIKAH CINTA. Dan Hedda Paryontrina menyanyikan kembali hits ME “Inikah Cinta”  dengan Arranger yang sedang on fire Rishanda Singgih.

08. SINGGAH DI HATI. Kolaborasi ‘keluarga musikal’ terjadi antara maestro Dian Pramana Poetra dengan sang keponakan Danilla Riyadi.

09. SELAMANYA MILIKKU adalah kerjasama yang dramatis antara arranger Ifa Fachir, dan dua vokalis muda Barsena Bestandhi dan Rando Sembiring yang menjadi 9 Finalis Tiktok Give Me The Mic, SCTV.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini