Pemerintah, kata Luhut, akan mengikuti langkah Singapura dengan mengontrak secara eksklusif penyanyi internasional konser di Indonesia. Meski begitu, Luhut tidak merinci siapa sosok penyanyi internasional tersebut.
"Saya bilang kamu cari saja yang lain, terus kamu kontrak berapa lama? Apa yang diberikan Singapura kita berikan kepada dia. Kita harus berani bersaing. Lah kalau Singapura bisa untung, masa kita tidak bisa untung," tutur Luhut.
Menurut Luhut, langkah Singapura dapat ditiru demi kepentingan nasional. Sehingga tidak masalah untuk mengikuti langkah Singapura.
"Kita contek saja dulu kalau kita belum tahu. Kita adjust kiri kanan kita untuk kepentingan nasional kita. kenapa susah amat kita harus kompak saling mengingatkan," pungkas Luhut.
Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menyatakan, pihaknya melobi Taylor Swift agar bersedia menggelar konser selama enam hari di negaranya.
Negaranya memberikan dana subsidi kepada Taylor Swift agar menjadikan Singapura sebagai tempat konser satu-satunya di Asia Tenggara.